Indra, Indra (2012) Internalisasi nilai-nilai agama Islam dalam membentuk siswa berkarakter mulia di SMA Negeri 15 Binaan Nenggeri Antara Takengon Aceh Tengah. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
10770017.pdf - Accepted Version Download (6MB) |
Abstract
ABSTRAK
Dunia global sekarang ini, bergerak dan membawa perubahan semakin cepat dan kompetitif. Semua bidang mengalami pergeseran dan tantangan, termasuk lembaga pendidikan, Banyak persoalan yang timbul dari semua kalangan masyarakat, kalau tidak mampu menjawabnya, maka lembaga pendidikan tidak berwibawa dihadapan dinamika zaman yang berjalan demikian cepat. Globalisasi telah membawa prubahan-perubahan penting dalam bentuk yang positif maupun negatif. Maka dari itu sangat penting sekali internalisasi nilai-nilai Agama Islam dilingkungan sekolah dalam Membentuk siswa berkarakter mulia. Dengan melihat kondisi generasi bangsang saat ini bisa dikatakan tidak berkarakter, sudah jauh melenceng dari nilia-nilai agama dan nilai-nilai moral, fenomena rill seperti tawuran antara pelajar, pornograpi dan pornoaksi yang diperankan oleh para pelajar, penyalahgunaan narkoba, dan penyalahgunaan media yang semakin canggih. Pendidikan saat ini seolah hanya mengejar angka kelulusan dan kurang memperhatikan moral dan spiritual kaum pelajar. Sehingga setiap materi yang diajarkan seolah tidak membekas di hati dan tidak tercermin dalam tingkah laku peserta didik.
Peneliti bertujuan untuk mengungkap internalisasi nilai-nilai Agama Islam dalam Membentuk siswa berkarakter mulia di SMA Negeri 15 Binaan Nenggeri Antara Takengon Aceh Tengah, dengan sub fokus mencakup: (1) kondisi karakter siswa sebelum internalisasi nilai-nilai agama Islam (2) upaya internalisasi nilai-nilai agama Islam di SMA Negeri 15 Takengon dalam membentuk karakter mulia, (3) implikasi internalisasi nilai-nilai agama Islam dalam membentuk siswa berkarakter mulia di SMA Negeri 15 Takengon.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan pendekatan diskriptif, pengumpulan data dilakukan dengan tehnik wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Tehnik analisa data meliputi reduksi data, desplay data dan verifikasi data, pengecekan keabsahan temuan dilakukan dengan cara perpanjangan keikutsertaan peneliti; tehnik triagulasi dengan menggunakan berbagai sumber, teori, dan metode; dan ketekunan pengamatan. Informan peneliti yaitu kepala sekolah, wakil kepala bidang kesiswaan dan bidang humas, guru pendidikan agama Islam dan non pendidikan Islam, orang tua siswa dan siswa.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Sebelum internalisasi nilai-nilai agama Islam di sekolah berdasarkan temuan dari informan dilapangan ialah siswa belum mencerminkan karakter mulia, terbukti waktu itu banyak siswa yang malas melakukan shalat Dhuha dan shalat Dzuhur di sekolah, ugal-ugalan dalam berkendaraan, kurang disiplin, suka membantah guru dan orang tua dirumah, kurang peka terhadap kebersihan lingkungan sekolah. Terlebih kurangnya rasa jujur dan kesadaran diri yang dimiliki siswa, (2) Upaya internalisasi nilai-nilai agama Islam di sekolah diawali dengan kebijakan kepala sekolah yang tertuang dalam tata tertib dan program kegiatan sekolah yang harus diikuti siswa, Memberikan pemahaman akan nilai baik dan buruk kepada siswa dengan pengajaran dan bimbingan, Memperdalam penghayatan siswa akan nilai-nilai agama Islam melalui bimbingan dan keteladanan, Mendorong siswa untuk mengaplikasikan nilai-nilai mulia di lingkungan sekolah dan dirumah sehingga menjadi karakter mulia pada pribadi siswa, Menciptakan nuansa budaya religius sebagai wadah dalam mendorong siswa selalu mengaplikasikan karakter mulia dilingkungan sekolah. Dan dengan kegiatan-kegiatan keialsaman yang mengandung nilai-nilai agama Islam terkait nilai-nilia Ilahiyah dan Insaniyah (3) Implikasi dari upaya internalisasi nilai-nilai agama Islam dalam membentuk siswa karakter mulia di SMA Negeri 15 Binaan Nenggeri Antara ialah siswa dapat memahami dan mengamalkan nilai-nilai agama Islam dan nilai-nilai karakter, siswa memperoleh prestasi nilai di atas rata-rata, siswa memiliki karakter mulia dalam hal aqidah kepada Allah SWT yang terlihat pada pelaksanaan shalat berjam’ah, membaca dan menghafal Al-Qur’an, memiliki akhklakul karimah yakni sopan, santun, saling menghormati, jujur, peka terhadap kebersihan dan bernuansa Islami, serta memiliki kesadaran diri.
ABSTRACT
An increasingly globalize world of today, the fast moving and changing and competitive. All fields are experiencing a shift and challenges, including educational institutions face serious challenge to be able to follow once the vanguard of global change. Many problems that arise from all circles of society, if not able to answer, then it are not an authoritative institution before the age dynamics of walking so fast. The Globalization has brought important changes in the form of positive or negative. Therefore is important to internalize Islamic Values in Shaping Student Character. By looking at the condition of the current generation of people can be said to be characterized, has strayed far from religious values and moral values, rill phenomena such as the fight between students, pornography and porno-action, played by students, drug abuse, and misuse of the media advanced. Education today as only pursuing graduation rates and less attention to the values of Islam, which touches the spiritual student. Any material that is taught as if no imprint on the hearts and are not reflected in the behavior of learners.
Researchers aim to uncover the internalization of Islamic values in the mold students of noble character in SMA Negeri 15 Nenggeri Antara Takengon Central Aceh, with sub focus include: (1) the condition of the character of the student prior to the internalization of religious values of Islam (2) efforts to internalize the value Islamic values in SMA Negeri 15 Takengon in forming noble characters, (3) the implications of internalizing the values of Islam in shaping the noble character of students in Senior High School 15 Takengon.
This study uses a qualitative descriptive approach, data collection was performed with in-depth interviews, observation, and documentation. Data analysis techniques include data reduction, desplay the data and verification data, checks the validity of the findings made by the extension of the participation of researchers; triagulasi techniques using a variety of sources, theories, and methods, and persistence of observation. The informant is the principal investigator, deputy head of student affairs and public relations, Islamic religious education teachers and non-Islamic educations, parents and students
The results showed that: (1) Prior to the internalization of the values of Islam in schools based on the findings of the informants in the field is not yet reflect the students' noble character, proven time and doing a lot of students who pray Duha and mid-day prayers in school, in a reckless driving, lack of discipline, like teachers and parents argue at home, are less sensitive to the cleanliness of the school environment . Moreover the lack of a sense of honesty and self-awareness that the students, , (2) Efforts to internalize the values of Islam in schools beginning with the principal policies contained within the discipline and school activities program that must be followed by the students, provide an understanding of good and bad values to students with instruction and guidance, students will deepen appreciation religious values of Islam through the guidance and example, encourage students to apply the noble values in school and at home so that a noble character in the students' personal, creating the feel of a religious culture as a forum to encourage students always to apply the noble character of the school environment, And with Islamic activities that contain the values of Islam related to divine values and would be better Insaniyah. (3) The implications of the efforts of internalizing the values of Islam in shaping students' noble character in SMA Negeri 15 Nenggeri Antara the students can be understand and practice the values of Islam and the values of character, students gain a grade level above the average, students have a noble character in terms of aqeedah in Allah SWT that looks at the implementation berjam'ah prayer, reading and memorizing the Quran, has akhklakul kar imah the polite, courteous, respectful, honest, sensitive and nuanced Islamic cleanliness, and self- awareness.
Item Type: | Thesis (Masters) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Hady, M. Samsul and Yasin, Ahmad Fatah | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Internalisasi; Nilai-Nilai Agama Islam; Karakter Mulia; Internalization; Islamic Values; Character Mulia | |||||||||
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi magister Pendidikan Agama Islam | |||||||||
Depositing User: | Desi Latifah Hamzah | |||||||||
Date Deposited: | 15 Aug 2017 19:44 | |||||||||
Last Modified: | 17 May 2023 15:10 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/7859 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |