Susantin, Jamiliya (2014) Implementasi pemenuhan nafkah anak pasca putusnya perkawinan karena perceraian di Pengadilan Agama Sumenep-Madura. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
12780007.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Dalam kajian hukum Islam maupun hukum positif, anak merupakan tanggung jawab orang tua hingga anak tersebut dewasa. Namun yang paling mendominasi dalam menafkahi anak adalah orang tua laki-laki sejak anak itu keluar dari rahim ibunya. Dalam penelitian ini menfokuskan pada bentuk implementasi dan efektivitas hukum dari putusan nafkah anak yang membebankan tanggungjawab kepada Ayah pasca putusnya perkawinan karena perceraian. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan menganalisa yang berkaitan dengan Implementasi Pemenuhan Nafkah Anak Pasca Putusannya Perkawinan Karena Perceraian Di Pengadilan Agama Sumenep-Madura dan upaya yang harus ditempuh oleh ibu agar orang tua laki-laki (Ayah) melaksanakan kewajibannya dalam membiayai hidup anak pasca putusan cerai.
Penelitian ini pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian sosio-legal studies atau yuridis-empiris sumber data primer diperoleh dari wawancara ketua pengadilan, hakim dan para pihak. Dan sumber data sekunder dari dokumentasi buku, jurnal, undang-undang dan putusan. Teknik pengolahan data melalui pengeditan, klasifikasi, verifikasi dan analisis. Untuk analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data kemudian kesimpulan. Serta untuk mengecek keabsahan data menggunakan teknik triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi pemenuhan nafkah anak pasca putusnya perkawinan karena perceraian di Pengadilan Agama Sumenep dapat dikatakan tidak sepenuhnya mencapai sasaran. dalam hal ini di analisa dengan menggunakan teori efektivitas hukum menurut Soerjono Soekanto. Kemudian upaya dan solusi yang dilakukan oleh hakim adalah (1) dalam menentukan besar kecilnya nafkah menggunakan asas kepatutan dan kemampuan dalam memberikan hukuman pada Ayah, (2) Meminta nafkah anak sebelum pembacaan ikrar talak yang tidak dipenuhi sebelumnya bersamaan dengan nafkah iddah istri dll, (3) Memberikan saran kepada pihak istri saat akhir persidangan kalau misalnya mantan suami tidak melaksanakan kewajibannya pasca putusan untuk melaporkan kembali, (4) Solusi yang ditawarkan sebagai efek jera yaitu eksekusi (barang milik Ayah), dengan syarat mendapatkan laporan terlebih dahulu dari pihak yang dirugikan (pihak istri/anak), konsep ini dianalisa dengan teori keadilan menurut Kahar Masyhur. Adapun upaya yang ditempuh oleh ibu agar orang tua laki-laki (Bapak) melaksanakan kewajibannya dalam membiayai hidup anak pasca putusan cerai yaitu (1) dengan melaporkan ke pangadilan, dalam hal ini eksekusi. (2) berusaha untuk selalu mengingatkan kepada mantan suami. Dari temuan ini membutuhkan adanya kepastian hukum yang memuat sanksi-sanksi yang jelas agar aturan hukum dan putusan Pangadilan benar-benar hidup di masyarakat.
ENGLISH:
In the study of Islamic law and positive law, children are the responsibility of the parents to the children mature. However, the most dominating in the parents provide for the child is male since the child out of the womb. In this study focuses on the implementation and effectiveness of the legal form of a living child which imposes a judgment of responsibility to the father after the breakup of marriage by divorce. This study aims to understand and analyze with regard to the Implementation Meeting the Children Livelihoods After the Divorce Judgment Marriage Due In Court Religion Sumenep Madura and effort that must be taken by the mother that the male parent (father) carry out its obligations under finance the children's lives after divorce decision .
This research is a qualitative approach, with the kind of socio-juridical-legal studies or empirical sources of primary data obtained from interviews the chairman of the court, the judge and the parties. And secondary data sources of documentation of books, journals, legislation and decisions. Data processing techniques through editing, classification, verification and analysis. For the data analysis was done with data reduction, data presentation and then a conclusion. As well as to check the validity of the data using triangulation techniques.
The results showed that the implementation of the fulfillment of a living child after marriage breakdown due to divorce on religious court said Sumenep can not fully achieve the target. The analysis in this case by using the theory of law by Soerjono Soekanto effectiveness. Later efforts and solutions that are performed by the judge (1) in determining the size of a living using merit and ability in giving punishment to the father, (2) Ask for a living child before the reading of the pledge was not fulfilled before divorce along with wife idda living etc, (3) Provide advice to the wife of the end of the trial when , for example ex- husband did not carry out their duty to report back after the verdict, (4) The solution is offered as a deterrent effects of execution ( father 's property), with the requirement to get the report in advance of the injured party (the wife/children), this concept is analyzed with the theory of justice by Kahar Masyhur. The efforts made by the mother that the male parent (the father) carry out its obligations under finance the children's lives after divorce decision : (1) to report to the court, in this case the execution. (2) trying to constantly remind the ex- husband. From these findings require legal certainty which includes sanctions clear that the rule of law and the decision of the courts actually live in the community.
Item Type: | Thesis (Masters) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Isrok, Isrok and Fadil, Fadil | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Implementasi; Nafkah Anak; Putusnya Perkawinan; Pengadilan Agama; Implementation; Livelihoods Children; Breakdown In Marriages; Religious Courts | |||||||||
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi Magister al-Ahwal al-Syakhshiyyah | |||||||||
Depositing User: | Indar Erdiana | |||||||||
Date Deposited: | 14 Aug 2017 11:18 | |||||||||
Last Modified: | 14 Aug 2017 11:18 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/7821 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |