Pengembangan media visual berbasis auto play untuk peningkatan kemampuan berbicara siswa kelas V di Sekolah Dasar Insan Amanah Malang

INDONESIA:

Pengembangan media visual berbasis Auto Play merupakan suatu proses pengembangan media pembelajaran dengan tampilan fisik berupa tayangan visual yang dioperasikan melalui komputer. Media visual ini mengacu pada penggunaan video, materi, teks cerita dan soal-soal. Dengan demikian akan berdampak baik terhadap peningkatan kemampuan berbicara siswa kelas V di Sekolah Dasar Insan Amanah Malang.

Penelitian pengembangan media ajar berbasis Auto Play bertujuan untuk menghasilkan produk berupa media ajar Bahasa Indonesia kelas V SD yang valid, efektif, dan dapat memotivasi siswa dalam pembelajaran.

Media ajar yang dikembangkan ini menggunakan model pengembangan Walter Dick and Lou Carrey yakni tahap analisis kebutuhan, tahap analisis pembelajaran, tahap analisis pembelajar dan konteks, tahap menyusun tujuan umum khusus, tahap mengembangkan instrumen, tahap mengembangkan strategi pembelajaran, tahap mengembangkan dan memilih bahan pembelajaran, tahap merancang dan melakukan evaluasi formatif, dan tahap melakukan revisi.

Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa media ajar Bahasa Indonesia berbasis Auto Play mendapatkan hasil yang baik. Hasil validasi oleh ahli materi menunjukkan 90% menyatakan valid, hasil validasi oleh ahli pembelajaran menunjukkan 85% manyatakan valid, dan hasil validasi oleh ahli desain media ajar menunjukkan 85% valid. Hasil prosentase tingkat kevalidan pada uji coba perorangan menunjukkan hasil 95,5% menyatakan valid. Dari hasil analisis data pre-test adalah rata-rata nilainya 67,7 dan hasil post-test adalah nilai rata-rata adalah 80,6, hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan rata-rata senilai 12,9 dari hasil belajar siswa sebelum dan sesudah menggunakan media ajar Bahasa Indonesia berbasis Auto Play materi pokok Cerita Rakyat.

ENGLISH:

The development of visual media based on auto play is one of the development media learning teaching processes by using physically presentation that is visualized by computer. Visual media here refers to the use of videos, lesson materials, story texts, and question tasks in learning teaching process. Therefore, the use of visual media gives positive effect for enhancing the speaking skill of fifth grade students in Insan Amanah elementary school Malang.

The objective of this research is to make a product. That is Bahasa Indonesia product as a media in teaching learning process for fifth grade students effectively and this product is expected could motivate students to be happy in studying.

The use of media in learning teaching process uses Walter Dick and Lou Carrey principles. Those points are the necessity analysis step, the learning analysis step, the student and context analysis step, the collecting of the aims step, the enhancement of instrument step, the enhancement of studying strategy step, the development of choosing lesson material step, the enhancement of doing evaluation step, and the revision step.

The result of this research is that the use of Bahasa Indonesia media based on Auto Play gives positive effect for students. The validity from the material expert is 90%, the validity from learning process is 85%, and the validity score from learning media design is 85%, whereas the presentation validity to each person is 95,5%. Then, the result from pre test data analysis is 67,7% while post-test score is 80,6%. This case shows that there is a significance development before and after using auto play media in the learning teaching process. That is 12,9%.