Solusi numerik menggunakan radial basis function pada model interaksi protein ampk dan tsc2

INDONESIA:

Pemodelan matematika memainkan peran penting dalam memahami sistem biologis kompleks, seperti interaksi protein dalam regulasi jalur mTORC1. Penelitian ini mengkaji model interaksi protein AMPK (AMP-Activated Protein Kinase) dan TSC2 (Tuberous Sclerosis Complex 2) dengan pendekatan numerik menggunakan metode Radial Basis Function (RBF) multiquadrics, yang dipilih karena kemampuannya dalam menangani sistem nonlinier yang kompleks. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh solusi numerik dari model tersebut dan membandingkannya dengan metode ODE45 serta hasil eksperimental dari Chen dkk. (2017). Hasil simulasi menunjukkan bahwa AMPK dan TSC2 memiliki pola interaksi dengan korelasi negatif. Simulasi dilakukan dengan variasi time step (∆

ABSTRACT:

Mathematical modeling plays an important role in understanding complex biologicalsystems, such as protein interactions in the regulation of the mTORC1 pathway. Thisresearch examines the AMPK (AMP-Activated Protein Kinase) and TSC2 (TuberousSclerosis Complex 2) protein interaction model with a numerical approach using themultiquadrics Radial Basis Function (RBF) method, which was chosen for its ability tohandle complex nonlinear systems. The purpose of this study is to obtain the numericalsolution of the model and compare it with the ODE45 method and experimental resultsfrom Chen et al. (2017). The simulation results show that AMPK and TSC2 have aninteraction pattern with a negative correlation. Simulations were carried out with varioustime steps (∆