Rahmawati, Zulia (2014) The Development of monopoly game as a learning science media to increase the result of learning process at 5th grade of MI Al Maarif 02 Singosari. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
10140075.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (13MB) |
Abstract
INDONESIA:
Bermain adalah hal yang sangat menyenangkan bagi siapapun, terutama bagi anak-anak yang menghabiskan hampir sebagian waktunya untuk bermain. Permainan dapat menjadi sumber belajar atau media belajar apabila permainan tersebut bertujuan untuk mencapai tujuan pendidikan atau pembelajaran. Piaget memandang permainan sebagai suatu media untuk meningkatkan perkembangan kognitif anak-anak. Dengan permainan anak-anak memungkinkan untuk mempraktikkan kompetensi-kompetensi dan ketrampilan yang diperlukan dengan cara yang santai dan menyenangkan.
Pengembangan media pembelajaran yang berlatar belakang permainan adalah salah satu alternatif penyedia media pembelajaran inovatif. Model pembelajaran inovatif dalam hal ini lebih cenderung pada teori pembelajaran konstruktivisme.
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka peneliti menggunakan media permainan monopoli IPA materi cara tumbuhan membuat makanan untuk menngkatkan hasil belajar siswa khususnya pada mata pelajaran IPA.
Tujuan dari penelitian ini diantaranya untuk menghasilkan produk pengembangan yang layak untuk dijadikan sumber media pembelajaran, untuk mengetahui hasil validitas dari para ahli terhadap kelayakan media, dan untuk mengetahui dampak hasil belajar siswa kelas V MI Al Maarif 02 Singosari setelah menggunakan media permainan monopoli IPA.
Hasil penelitian berdasarkan penilaian para validator yaitu ahli pembelajaran, ahli media pembelajaran, ahli materi dan uji coba lapangan terhadap media permainan Monopoli IPA adalah sangat layak atau sangat valid dan dapat digunakan sebagai media pembelajaan di kelas.
Perolehan hasil belajar siswa kelas V yang menggunakan media permainan monopoli IPA (kelas eksperimen) dengan yang tidak menggunakan media permainan monopoli IPA (kelas kontrol) terdapat perbedaan signifikan yaitu 90,076 untuk kelas eksperimen dan 69.54 untuk kelas kontrol. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih besar dari hasil belajar siswa kelas kontrol yaitu 90, 076 > 69, 54. Dari hasil tersebut terbukti bahwa media permainan monopoli IPA materi cara tumbuhan membuat makanan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Penelitian pengembangan ini hanya terbatas pada materi cara tumbuhan membuat makanan, oleh sebab itu perlu adanya pengembangan pada materi lain khususnya IPA kelas V MI. Sehingga disarankan kepada guru mata pelajaran IPA agar mencoba mengembangkan permainan monopoli IPA yang lebih kreatif untuk dijadikan sumber media belajar bagi guru dan siswa dalam mendukung proses pembelajaran IPA di kelas.
ENGLISH:
Playing is a very interesting for everyone, especially for children who are often to spend most of their time for it. A game can be a source of learning or a learning media if the game has purpose to reach education or learning process. Piaget considered a game as a media to increase the cognitive development of children. With a game children can practice their competences and skills that they needs enjoy and pleasurable.
The development of learning media with a game background is one of alternatives of innovative provided media. In this term, learning innovative model tend to the theory of constructivism learning.
Based on the background of the problem above, therefore the researcher used the science monopoly about living plant and photosynthesis to increase the result of students learning especially in learning science.
The purpose of this research is to produce a product to develop which is appropriate to be the source of learning, to know the validation result from the expert through the appropriateness of the media, and to know the implication of the learning result at 5th grade students of MI Al Maarif 02 Singosari after used the media.
The result of the research based on the evaluation of the validator they are an expert of learning, an expert of learning media, an expert of field evaluation through the media is very appropriate and can be used as the learning media in the class.
The result of the 5th grade student who are learning use the media (experiment class) with the class which learn without using the media (control class) have significant differences about 90.076 for experiment class while for control class is about 69.54. It showed that the result of students learning of experiment class is higher than control class. And the result proved that the media can increase the student result in learning science especially about photosynthesis.
This development research only limited in the topic of photosynthesis, so that needs more development for the other material especially for science lesson at 5th grade of Elementary School. That’s why suggested to all of science teacher to try to develop the science monopoly which more creative to be the source learning for teacher and student to support the science learning process.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Prabowo, Sugeng Listyo | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Pengembangan; Media Permainan Monopoli; IPA; Hasil Belajar; Development; Monopoly as Learning Media; Science; Study Result | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah | ||||||
Depositing User: | Zulaikha Zulaikha | ||||||
Date Deposited: | 03 Aug 2017 09:24 | ||||||
Last Modified: | 03 Aug 2017 09:24 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/7572 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |