Rahmi, Wilda Alufia (2015) Problematika pelaksanaan pembelajaran tematik integratif di Sekolah Dasar Negeri 01 Bloro Besuki Situbondo. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
11140126.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Pembelajaran tematik integratif adalah suatu model pembelajaran terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman yang bermakna kepada peserta didik. Pembelajaran tematik integratif telah dilaksanakan pada jenjang sekolah dasar baik di kelas rendah maupun di kelas tinggi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan proses pelaksanaan pembelajaran tematik integratif di SDN 01 Bloro, (2) mengetahui problematika yang dihadapi guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran tematik, (3) mengetahui upaya yang ditempuh dalam mengatasi problematika guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran tematik di SDN 01 Bloro.
Untuk mencapai tujuan diatas, digunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif studi kasus. Instrumen kunci adalah peneliti sendiri, dan teknik pengumpalan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa SDN 01 Bloro Besuki Situbondo sudah melaksanakan pembelajaran tematik integratif sejak dua tahun yang lalu, namun hanya diterapkan pada kelas 1,2,4 dan 5. Akan tetapi, pelaksanaan pembelajaran tematik di SDN 01 Bloro belum dikatakan berhasil secara maksimal, karena terdapat beberapa kendala yang dialami oleh guru maupun siswa khususnya dikelas 1 dan kelas 4.
Adapun kendala yang dialami guru dan siswa khususnya kelas 1 dan 4 diantaranya: 1) Kemampuan membaca dan menulis siswa; 2) Media pembelajaran yang kurang menarik minat belajar siswa; 3) Dana dalam pembuatan media yang mendukung pada pembelajaran tematik integratif; 4) Pembuatan Rpp tematik; 5) Pengelolahan kelas; 6) ketidak-aktifan dan ketidak-antusiasan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran tematik integratif, 7) ketersediaan buku ajar yang kurang memadai.
Solusi yang ditempuh oleh pihak sekolah, guru kelas 1 dan 4 dalam mengatasi kendala tersebut adalah diskusi dengan teman sejawat, meminimalisir pengeluaran yang ada,mengadakan uang iuran tiap bulan/minggu dan memberikan jam tambahan untuk siswa berkebutuhan khusus.
ENGLISH:
Integrative thematic learning is an integrated learning model which uses a theme to link several subjects of study to provide a meaningful experience to the students. Thematic integrative learning has been implemented at the primary school level, both in low grade and high grade.
This present study aims to: (1) describe the implementation of thematic integrative learning process in Bloro 01 State Elementary school, (2) explore the problems experienced by the teachers and the students in the implementation of thematic integrative learning process, and (3) observe the efforts taken to overcome the problems in the implementation of thematic integrative learning process at Bloro 01 State Elementary school.
To achieve the objectives above, this research uses the approach of qualitative research of case study. Key instrument of this research is the researcher herself. Moreover, data obtained by direct observation, interview, and documentation.
Based on the results of this research, Besuki Bloro Situbondo 1 state elementary school has applied the thematic integrative learning since two years ago, yet, it is only applied to1, 2, 4 and 5 grades. While for third grade and sixth grade has implemented conventional learning. However, the implementation of thematic learning at Besuki Bloro Situbondo 1 state elementary school have not been successful yet, because there are some constraints experienced by teachers and students, especially in first grade and fourth grade.
In addition, the problems that are experienced by teachers of first grade and fourt grade include: 1) The students’ ability of reading and writing, 2) Learning media which is less interest for the students, 3) Fund for making learning media which supports the thematic integrative learning, 4) Preparation of thematic lesson plan, 5) Class management, 6) The inactivity and lack of students’ enthusiasm in following thematic integrative learning activities, and 7) inadequate textbooks available.
The solution adopted by the school and the teachers of first grade and fourt grade to overcome these obstacles, namely discussing with the peers, minimizing of expending, holding the tuition every month or week and providing an additional time for special need students.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Yaqien, Nurul | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Problematika; Pembelajaran Tematik Integratif; Problems; Thematic Integrative Learning | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah | ||||||
Depositing User: | Imam Rohmanu | ||||||
Date Deposited: | 22 May 2017 09:46 | ||||||
Last Modified: | 22 May 2017 09:46 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/6783 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |