Pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Ekonomi di MTS Al Maarif 01 Singosari

ABSTRAK

Manusia dalam hidupnya berinteraksi dengan lingkungannya. Dalam interaksi itu terdapat interaksi khusus, yaitu interaksi pendidikan yang di sebut interaksi edukatif, yaitu interaksi pendidikan yang terjalin antara siswa dengan guru. Interaksi siswa dengan guru merupakan proses motivasi, artinya bagaimana guru memberikan motivasi kepada siswa.

Motivasi tidak dapat di pisahkan dari aktivitas belajar siswa. Dengan motivasi menjadikan siswa giat dalam belajar. Aktivitas akan lebih mudah apabila ia memiliki motivasi. Motivasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Akan tetapi benarkah ada pengaruh dan seberapa jauh pengaruhnya?

Rumusan masalah penelitian yaitu: (1) Bagaimana upaya guru dalam memotivasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di Mts Al Maarif 01 Singosari? (2) Bagaimana tingkat prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di Mts Al Maarif 01 Singosari? (3) Apakah ada pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di Mts Al Maarif 01 Singosari?

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana upaya guru dalam memotivasi belajar siswa, untuk mengetahui tingkat motivasi belajar siswa ,untuk mengetahui tingkat prestasi belajar siswa dan untuk mengetahui apakah ada pengaruh motivasi terhadap prestasi belajar siswa. Pembahasan ini di harapkan berguna sebagai informasi dan bahan pertimbangan bagi guru dalam memberikan motivasi pada siswa.

Untuk mencapai tujuannya di maksud, di gunakan metode deduktif atau bersifat deduksi/ penarikan kesimpulan dari yang berbentuk umum ke bentuk khusus, dimana kesimpulan itu dengan sendirinya muncul dari satu atau beberapa premis. Induktif itu sendiri bersifat/ secara induksi, Komperatif itu adalah berbandingan, bersamaan, bersejajaran bersama-sama bersifat perbandingan, sedangakan sistim pengambilan sample menggunakan random sampling, selanjutnya dalam pengumpulan data di gunakan metode observasi, interview, dokumentasi dan angket.

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa guru dalam memotivasi siswa sudah baik, tingkat motivasi belajar siswa tinggi dan tingkat prestasi belajar siswa dalam kategori sedang, kemudian dari hasil tes signifikan menunjukkan bahwa pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa signifikan. Hasil ini terbukti dengan di terimanya hipotesa kerja. Akan tetapi setelah di konsultasikan pada hanya kritik r, pengaruh tersebut dalam kategori tinggi. Untuk meningkatkan belajar siswa, guru di harapkan memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa, kemudian memberikan motivasi kepada siswa guru hendaknya mempertimbangkan faktor yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa.