Pengaruh motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa di SMU Islam Pujon

ASBTRAK

Manusia dalam hidupnya pasti berinteraksi dengan lingkungannya. Dalam interaksi itu terdapat interaksi khusus, yaitu interaksi pendidikan atau disebut interaksi edukatif, yaitu interaksi pendidikan yang terjalin antara siswa dengan guru. Interaksi siswa dan guru merupakan proses motivasi, artinya bagaimana guru memberikan motivasi kepada siswa.

Motivasi tidak bisa dipisahkan dari aktivitas belajar siswa. Dengan motivasi menjadikan siswa giat dalam belajar. Aktifitas akan lebih mudah apabila ia memilik motivasi. Motivasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Akan tetapi benar kah ada pengaruh dan seberapa jauh pengaruhnya?

Berangkat dari uraian di atas maka rumusan masalah yang dapat penulis kemukakan dalam penulisan skripsi ini adalah: 1) bagaimana upaya guru dalam memotivasi belajar siswa SMU Islam Pujon, 2) bagaimana tingkat motivasi belajar siswa SMU Islam Pujon, 3) bagaimana tingkat prestasi belajar siswa SMU Islam Pujon, 4) apakah ada pengaruh motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa?

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana upaya guru dalam memotivasi belajar siswa SMU Islam Pujon, Untuk mengetahui tingkat motivasi belajar siswa SMU Islam Pujon, mengetahui tingkat prestasi belajar siswa SMU Islam Pujon, dan untuk mengetahui apakah ada pengaruh motivasi terhadap prestasi SMU Islam Pujon. Pembahasan ini diharapkan berguna sebagai informasi dan bahan pertimbangan bagi guru dalam memberikan motivasi pada siswa di SMU Islam Pujon.

Untuk mencapai tujuan yang dimaksud, digunakan metode deduktif, induktif dan komperatif. Sedangkan sistem pengambilan sampel menggunakan random sampling, selanjutnya dalam pengumpulan data yang digunakan metode observasi, interview, dokumentasi dan angket. Data yang sudah terkumpul dianalisa deskriptif dan analisa statistik dengan rumus.

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru dalam memotivasi siswa sudah baik. Tingkat motivasi belajar siswa tinggi dan tingkat prestasi belajar siswa dalam kategori sedang. Kemudian dari hasil tes signifikansi menunjukkan bahwa pengaruh motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa signifikan. Hal ini terbukti dengan diterimanya hipotesa kerja. Akan tetapi setelah dikonsultasikan pada harga kritik (r), pengaruh tersebut dalam kategori rendah.

Untuk meningkatkan belajar siswa guru diharapkan memperhatikan faktor- faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Kemudian dalam memberikan motivasi kepada siswa guru hendaknya guru mempertimbangkan faktor yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa.