Kesempatan memperoleh pendidikan tinggi bagi masyarakat Desa Kuluran Kalitengah Kabupaten Lamongan

ABSTRAK

Manusia merupakan makhluk yang mampu mendidik dan juga bisa dididik Secara implisit manusia mempunyai naluriah dan fitrah terhadap pendidikan pendidikan eksistensinya, tak lain sebuah proses interaksi individu dengan subyek lain. Dari proses interaksi tersebut individu akan mendnnatknn infnrmaci nenaslaman dan ketrampilan baru untuk bisa menikmati kehidupan yang lebih baik. Dalam waktu terakhir ini pendidikan sering diartikan sebagai proses pembebasan manusia untuk menemukan harkat dan martabat insaniyah, dengan pendidikanlah orang berharap agar problem-problem sosial kemanusiaan dapat teratasi, di samping itu pendidikan nasional kita di hadapkan pada masalah antara lain peningkatan kualitas, pemerataan kesempatan, keterbatasan anggaran yang tersedia dan belum terpenuhi sumber daya dari masyarakat secara profesional sesuai dengan prinsip pendidikan sebagai tanggungjawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan orang tua.

Dalam GBHN 1933 dan 1998 telah ditetapkan bahwa, pendidikan tinggi perlu terus dibina dan dikembangkan untuk menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik yang professional. Serta kemampuan kepemimpinan yang tanggap terhadap kebutuhan pembangunan dan penyelesaiannya dengan tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pada kenyataannya, berbeda dengan kondisi masyarakat kita yang rata-rata ekonominya rendah, mereka tidak bisa mengenyam pendidikan tinggi, Hal ini disebabkan tingkat ekonomi mereka yang relatif rendah yang secara otomatis kurang mampu mengenyam pendidikan yang lebih tinggi, Begitu juga yang terjadi pada masyarakat Desa Kuluran Kalitengah Lamongaan Bertolak dari latar belakang di atas, secara umum tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kesempatan memperoleh pendidikan tinggi bagi masyarakat Desa Kuluran Kalitengah Lamongan. Adapun metode Penelitiannya, ialah penentuan populasi, teknik pengambilan sampel. Metode pengumpulan datan, mengunakan metode observasi, metode interview, dan metode dokumentasi, analisis data, menggunakan analisis disknptif kualitatif tanpa prosenta.se yaitu analisis data dengan cara memberikan predikat kepada variabel yang diteliti sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Adapun hasil penelitiannya: kesempatan memperoleh pendidikan tinggi di Desa Kuluran Kalitengah, sangat minim sekali.karena dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya: faktor perekonomian keluarga, rendahnya pendidikan orang tua, dan persepsi masyarakat terhadap pendidikan.

Kemudian kesimpulan dan saran yang mungkin dapat dipakai sebagai alternatif jalan keluar berbagai hambatan tentang pendidikan yang dialami masyarakat Desa Kuluran dan usahanya untuk berkesempatan memperoleh pendidikan tinggi.