Efektifitas Jami’ah Tahlil sebagai sarana pembinaan pendidikan agama: Studi kasus di Desa Siraman Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar

ABSTRAK

Manusia hidup di dunia tidak lain adalah untuk menjadi hamba Allah SWT yang taat dan selalu beribadah kepada-Nya. Dan adanya peribadatan - peribadatan kepada Allah SWT. itu terdorong karena kekuatan tabi’iyah dan sesuatu yang lahir dari padanya sebagai rasa butuh kepada Allah sehingga ibadah merupakan pokok tujuan hidup bagi manusia yang hakiki.

Oleh karena itu untuk mencapai tujuan hidupnya, maka manusia harus selalu berusaha memngkatakan ibadahnya dengan melalui berbagai cara, baik yang berdasarkan tuntutan naqli maupun aqli.

Salah satu diantara berbagai macam cara peningkatan ibadah manusia kepada Allah adalah dengan membaca Tahlil. Karena Tahlil adalah bentuk bacaan - bacaan dzikir yang terdiri dari ayat - ayat Al - Qur'an, bacaan sholawat, dan kalimat - kalimat thaiyibah yang akan menjadikan kita semakin dekat dengan Allah.

Dari fenomena yang ada tersebut mendorong penulis untuk mengetahui sejauh mana kegiatan Tahlil itu dapat meningkatkan amal ibadah masyarakat, khususnya masyarakat Desa Siraman Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar yang menjadi obyek penelitian penulis dalam penyusunan skripsi ini. Adapun masalah masalah yang akan dikaji diantaranya adalah: pertama; bagaimanakah efektifitas Jami'ah Tahlil tersebut sebagai sarana pembinaan pendidikan agama di Desa Siraman Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar, kedua; apakah faktor yang menghambat dan faktor yang menunjang efektifitas Jami'ah Tahlil sebagai sarana pembinaan pendidikan agama di Desa Siraman Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar, dan ketiga; alternatif apa yang bisa ditempuh sebagai upaya pemecahan masalah yang berkaitan dengan Jami ah Tahlil.

Dalam penelitiannya, skripsi ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Sedangkan metode pembahasannya menggunakan metode penelitian deduktif, induktif dan komparatif. Di tambah dengan metode observasi, interview, dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Karena ini adalah penelitian kualitatif deskriptif maka analisis data yang dipakai sebagai pendekatan adalah menggunakan analisis data informasi ( populasi ) secara deskriptif.

Kesimpulan sementara dari skripsi ini menyatakan bahwa Jami’ah Tahlil kondusif sebagai sarana belajar mengajar dan berlatih Pendidikan Agama pada orang orang dewasa khususnya ibu ibu di Desa Siraman Kecamatan Kesamben Kabupaten