Rosyidah, Inayatur (2011) إعداد كتاب النحو العربي على أساس آراء ابن مضاء القرطبي: بحث تطويري في مدرسة إحياء العلوم الثنوية الإسلامية دوكون غرسيك جاوى الشرقية. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
09720010.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK
Para ulama nahwu sepakat untuk mempergunakan dan menerapkan teori ‘amil dalam analisisnya secara ketat, menurut kajian ulama nahwu kalimat dan komponennya dianalisa melalui teori ‘amil. Mereka menerapkan prinsip-prinsip antara lain, bahwa terjadinya I’rab adalah karena ada ‘amil, Bila ‘amil tidak nampak dalam kalimat, maka berarti ‘amil itu dibuang dan harus di-taqdir-kan. Begitu juga dalam penggunaan analisa mengenai ‘illah dalam kajian nahwu, menurut ulama nahwu semua kalam Arab harus berdasarkan analisa ‘illah yang sangat ketat, ‘illah hadir sebagai akibat adanya ‘amil yang mempengarui kedudukan dan perubahan komponen i’rab suatu kalimat seperti rafa’, nashab maupun jazm. Hal ini mengakibatkan kesulitan dalam pembelajaran nahwu arabi baik orang Arab maupun a’jam (non-Arab). Dan menurut peneliti konsep nahwu berdasarkan pemikiran Ibn Madha akan membantu mewujudkan nahwu yang ramping, mudah dipelajari dan membuang konsep-konsep yang sulit dipelajari. Berdasarkan telaah awal dari keluhan tentang sulitnya mempelajari nahwu, maka dirasa perlu mengkaji pengajaran nahwu Arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al-Quthubi, studi dan penerapannya di Madrasah Aliyah Ihyaul Ulum Dukun Gresik tahun pelajaran 3121-3122.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (2) Apa konsep nahwu arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al-Qurthubi, (3) Bagaimana bentuk materi pengajaran nahwu arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al-Qurthubi, (4) Sejauh mana keefektifan pengajaran nahwu arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al- Qurthubi.
Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif serta eksperimen dengan menggunakan pre test dan post test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Populasi penelitian ini adalah siswa Madrasah Aliyah Ihyaul Ulum Dukun Gresik tahun pelajaran 3121-3122. Berdasarkan berbagai pertimbangan dan tujuan maka sample dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII IPS 2sebagai kelas kontrol yang berjumlah 55 siswa dan kelas XII IPS 3 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 51 siswa.
Dan adapun hasil dari penelitian ini adalah (2) Konsep nahwu arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al-Qurthubi adalah membuang prinsip ‘amil dalam fi’il mudhori’ manshub dan membuang ‘illah kedua dan ketiga, semua pemikiran ini dimaksudkan untuk membantu mempermudah pengajaran nahwu arabi, (3) Bentuk materi pengajaran nahwu arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al-Qurthubi tertuang dalam buku siswa yang berjudul (mempermudah nahwu bagi semua kalangan menurut Ibn Madha Al- Qurthubi) yang disertai dengan beberapa tahapan efektif untuk dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan yaitu berupa pendalaman materi dan latihan, (4) Nahwu Arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al-Quthubi dapat meningkatkan keefektifan pengajaran nahwu di Madrasah Aliyah Ihyaul Ulum Dukun Gresik tahun pelajaran 3121-3122, dengan peningkatan nilai rata-rata kemampuan nahwu siswa dari 65, 736 % menjadi 76,.1 % maka nilai peningkatannya adalah 22,2.6 %. Dan nilai rata-rata respon siswa terhadap pengajaran nahwu Arabi berdasarkan pemikiran Ibn Madha Al-Quthubi mencapai .3, 46 hal ini menunjukan respon siswa sangat baik .
ABSTRACT
Grammatical thinking is an important subject in Arabic grammar, and Arabic grammarians agree to use and apply the theory of 'amil in his analysis strictly, grammarians thought that sentence and its components were analyzed through the theory of' amil. They apply the principles, among others, that the occurrence I'rab is because there is ‘amil, when the 'amil does not appear in the sentence, it means' amil was discarded and must be taqdir out. So also in the use of an analysis of the 'amil in nahwu study, according to Arabic grammarians all Arabs should be based on an analysis sentence ‘amil are very strict, 'amil exists as a result of the ‘amil which affects the position and changes in components of a sentence like rafa ', nashab and jazm. This causes difficulties in learning nahwu both Arabic speaker and a'jam (non-Arab). And according to researchers nahwu concept based on the perspective of Ibn Madha Al- Qurtubi will help achieve a lean, easy to learn and get rid of the concepts that are difficult to study. Based on initial review of complaints about the difficulty of studying nahwu, it is felt necessary review based on the idea of teaching nahwu based on the perspective of Ibn Madha al-Quthubi, studies and its application in Islamic Senior High School of Ihyaul Ulum 3121-3122.
Therefore, the problem statements of this research are (2) What is the concept nahwu based on the perspective of Ibn Madha Al-Qurtubi, (3) How design instructional material for nahwu based on the perspective Ibn Madha Al-Qurtubi, (4) How effectiveness of teaching nahwu based on the perspective of Ibn Madha Al-Qurtubi.
Type of research is descriptive and quantitative experiments using the pre-test and post-test. An experiment class applied teaching nahwu based on the perspective of Ibn Madha Al-Qurtubi and control class applied traditional technique. This population of this study was students in Islamic Senior High School of Ihyaul Ulum 3121-3122. Purposive random sampling was used, 55 students of XII IPS 2 as control class, and another 51 students of XII IPS 3 as class experiment.
The result of research can be conclusion that (2) Concept nahwu based on the perspective of Ibn Madha Al-Qurtubi is to remove the principle of 'amil in fi’il mudhori' manshub and dispose of the illah second and third, all this thinking is intended to help facilitate the teaching nahwu, (3) The form of design instructional material for nahwu based on the perspective Ibn Madha Al-Qurtubi stated in the student book entitled (Nahwu easier for all people based on the perspective Ibn Madha Al-Qurtubi), accompanied by some effective steps to improve students understanding of material taught namely in the form of deepening the material and exercises, (4) The use of teaching nahwu based on the perspective of Ibn Madha Al-Qurtubi can improve effektiveness teaching nahwu in Islamic Senior High School of Ihyaul Ulum 3121-3122. The average score of nahwu ability increased from 65, 736 % to 768.16, and its improvement score is 2282.66. And the average score of students response with teaching nahwu based on the perspective of Ibn Madha Al-Qurtubi reached .3, 46, this shows a very good student response.
Item Type: | Thesis (Masters) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Al-Kamil, Mohammed Ali and Al-Bari, Nur Hasan Abdul | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Pengajaran Nahwu Arabi; Pemikiran Ibn Madha Al-Qurthubi; Teaching nahwu; Based on the Perspective of Ibn Madha Al-Qurtubi | |||||||||
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Arab | |||||||||
Depositing User: | Mohammad Syahriel Ar | |||||||||
Date Deposited: | 11 Apr 2017 09:41 | |||||||||
Last Modified: | 28 Dec 2017 13:44 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/6260 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |