Muhibbudin, Muhibbudin (2002) Peran kepala madrasah dalam mengembangkan manajemen pendidikan: Studi kasus Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda Gogodeso Kanigoro Blitar. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
97110133.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (15MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Madrasah Ibtidaiyah merupakan sebuah lembaga pendidikan formal yang di dalamnya terdapat suatu proses aktivitas yang melibatkan beberapa orang dengan menggunakan fasilitas, sarana dan prasarana guna mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan. Adapun orang-orang yang terlibat didalamnya adalah kepala madrasah beserta personalia yang lainnya seperti guru dan karyawan. Kepala madrasah sebagai seorang pimpinan lembaga mempunyai peran yang sangat signifikan dalam mengembangkan sebuah lembaga pendidikan agar memiliki out put yang lebik baik. Namun pada kenyataannya justru pendidikan pada jenjang dasar ini paling rawan dalam hal kualitas dan manajemen, umumnya lembaga pendidikan dasar di daerah perbatasan (pelosok) atau pedesaan. Oleh karena itu peneliti ingin mengungkap tentang peran kepala madrasah dalam mengembangkan manajemen pendidikan.
Berpijak dari permasalahan di atas maka tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mendeskripsikan: bagaimanakah orientasi pengembangan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda (MIMH) dan bagaimanakah peran kepala madrasah dalam mengembangkan manajemen pendidikan serta faktor pendukung dan penghambat pada pengembangan pengembangan manajemen pendidikan MIMH Gogodeso.
Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Dalam menggali data peneliti menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi.
Simpulan yang dapat ditarik dari hasil temuan penelitian adalah : (1) kepala madrasah dalam mengembangkan MIMH berorientasi pada masa depan peserta didik yaitu dengan tujuan untuk mencetak manusia muslim yang beriman, bertaqwa kepada Allah, dan berakhlaqul karimah serta demokratis dalam membentuk kader-kader pejuang muslim sebagai generasi penerus yang mampu memperjuang tegaknya dan perkembangan Islam.
(2) Peran kepala madrasah dalam melaksanakan manajemen pendidikan meliputi; (a). Manajemen pada aspek struktur, a.l. menempatkan personalia dalam struktur organisasi MIMH disesuaikan dengan kemampuan a.2. Kepala madrasah dalam MIMH sebatas pelaksana pendidikan, a.3. Rasa kekeluargaan dan saling memiliki MIMH yang selalu kepala madrasah galakkan, (b). Manajemen pada aspek teknik, b.l. Kepala madrasah sebagai konseptor dalam MIMH. c.2. Kepala madrasah telah mengembangkan empat bidang pendidikan MIMH yaitu mengembangkan lingkungan belajar, siswa dan guru, kurikulum dan sarana dan prasarana, d.3 Upaya kepala madrasah dalam pengembangan MIMH Gogodeso berdasarkan dana yang ada. (c). Manajemen pada aspek personalia, c.l. Kepala madrasah dalam mengembangkan personalia MIMH disesuaikan dengan bidang dan kompetensinya, c.2. Kepala madrasah selalu mengadakan komunikasi yang proaktif antar personalia, (d). Manajemen pada aspek informasi, d.l. Informasi yang masuk kepala madrasah seleksi guna sebagai bahan menyusun program selanjutnya, d.2. Kepala madrasah selalu mengadakan kontrol dalam lembaganya sendiri dan bermusyawarah setiap terjadi masalah, (e). Manajemen pada aspek lingkungan, e.l Peran serta masyarakat selalu dilibatkan oleh kepala madrasah dalam setiap kegiatan madrasah, e.2. Kepala madrasah mengajak para personalia dan siswa MIMH untuk selalu pro aktif dengan masyarakat.
Faktor pendukung dalam pengembangan manajemen pendidikan MIMH Gogodeso adalah (1) Semangat guru dijiwai dengan semangat pengabdian yang tinggi yaitu semangat berjuang. (2) Komunikasi antar unsur pendidikan baik. (3) Letak MIMH yang strategis, dan (4) Kepercayaan masyarakat semakin meningkat (5). Kualitas guru meningkat.
Sedangkan faktor penghambat bagi MIMH adalah (a). Belum siapnya sumber daya manusia yang profesional, (b). Kurangnya alokasi waktu dalam kegiatan pendidikan, (c). Banyak kendala untuk mencari sumber dana sendiri.
Saran-saran dalam penelitian ini terdiri dari : (1) Pengembangan pendidikan MIMH yang berorientasi pada masa depan peserta didik harus benar- benar diupayakan oleh kepala madrasah agar keluaran {out put) pendidikan tidak kehilangan arah. (2) Prinsip ekonomis dan produktif hendaknya disosialisasikan bagi seluruh civitas Lembaga Pendidikan (LP) MIMH Gogodeso baik kepala madrasah, guru maupun pengurus. (3). Kepala madrasah hendaknya menjalin kerjasama dengan pihak L.p atau Intansi-intansi lain dalam masalah pengembangan pendidikan dan sumber dana agar mampu memberikan kontribusi besar bagi MIMH Gogodeso.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Rahman, Nur Ali |
Keywords: | peran kepala madrasah; manajemen pendidikan; MI Miftahul Huda |
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Koko Prasetyo |
Date Deposited: | 08 Mar 2024 14:03 |
Last Modified: | 08 Mar 2024 14:03 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/62382 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |