Khaliq, Abd (2002) Sistem pendidikan nasional dalam perspektif Pendidikan Islam. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
98110261.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (17MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Pada dasarnya pendidikan merupakan suatu proses untuk mengantarkan manusia mengerti akan dirinya, lingkungannya, sosial masyarakatnya serta bangsa dan negaranya. Karena diketahui bahwa pendidikan adalah warisan budaya dari bangsa dan pendahulunya. Sebagaimana juga pendidikan nasional yang merupakan hasil budaya luhur masyarakat pendahulunya yang terangkum dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang pada akhirya menjadi dasarnya. Sistem Pendidikan nasional yang merupakan keseluruhan yang terpadu dari semua satuan dan kegiatan pendidikan yang bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta menjadikan manusia Indonesia seutuhnya yang beriman dan berta٩wa kepada Tuhan Yang Maha Esa berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, sehat jasmani dan rohani, berkepribadian yang mantap dan mandiri serta memiliki rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Keseluruhan yang terpadu ini di dalamnya terdapat pengertian, dasar dan tujuan, fungsi serta komponen dalam pendidikan itu sendiri, yaitu pendidik, anak didik, kurikulum dan lain sebagainya. Sejalan dengan konsep ini adalah konsep pendidikan Islam yang sama-sama merupakan suatu usaha untuk mengantarkan manusia menjadi orang yang sempurna, berakhlaq mulia, berfikiran cerdas, berkepribadian muslim sesuai dengan Al-Quran dan Al-Hadits. Dengan kata lain mengantarkan manusia menjadi manusia yang bertanggung jawab terhadap Tuhannya dan sosial masyarakatnya. Sebagaimana tugasnya menjadi Abdullah (hamba Allah) sekaligus Khalifah FH ardl (pengganti Allah di Muka bumi) khususnya di bumi Indonesia. Dari konsep itulah terlihat bahwa dalam pendidikan nasional Maupun dalam pendidikan Islam tidaklah ada pemisahan antara nilai-nilai ketuhanan dengan nilai-nilai kemanusiaan, dengan demikian sebenarnya secara konseptual dalam pendidikan nasional tidaklah terdapat pemisahan antara pendidikan agama dengan pendidikan umum. Apalagi memisah- misahkan keduanya.
Namun dari realitas operasional pendidikan nasional tidaklah sejalan dengan konsep yang telah di rumuskan. Dualisme-dikotomi dalam pendidikan nasional sangatlah nampak dengan adanya pendidikan umum disatu pihak dan pendidikan agama di pihak lain. Bahkan hal ini diperparah dengan adanya institusi-institusi yang sama-sama mengurusi pendidikan di Indonesia. Pendidikan umum berada dalam naungan Depertemen Pendidikan Nasional dan pendidikan agama berada di bawah naungan Depertemen Agama. Lebih parah lagi ketika tidak adanya pemerataan pendanaan (subsidi) yang diberikan oleh pemerintah kepada lembaga pendidikan antara negeri dan swasta, antara pendidikan umum dengan pendidikan agama yang pada akhirnya berimbas pada kurangnya sarana dan prasarana yang berakibat pada lemahnya kualitas suatu lembaga pendidikan. Tidak adanya perhatian dan perlakuan yang sama terhadap pendidikan akan menimbulkan ketimpangan- ketimpangan sosial.
Oleh karena itu pada penelitian deskriptif kepustakaan (Library Research) dengan judul ٠٠ SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM” ini, menegaskan beberapa rumusan masalah sebagai berikut : a). Bagaimana sistem pendidikan nasional dan pendidikan Islam, b). Bagaimana sistem pendidikan nasional dalam perspektif pendidikan Islam. Dalam penelitian ini penulis bertujuan untuk melihat dan memahami konsep pendidikan nasional dan pendidikan Islam yang kemudian membandingkan dan melihat konsep pendidikan nasional dalam perspekatif pendidikan Islam dan sekaligus mencari kesamaan dan perbedaan dari kedua bentuk pendidikan tersebut, kemudian menganalisa realitas pendidikan nasional yang memunculkan dualisme dan dikotomi dalam pendidikan di Indonesia.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dalam menganalisa data. Penulis menggunakan metode content analysis. Selain itu penulis menggunakan studi teks sebagai telaah teoritik suatu disiplin ilmu yang perlu dilanjutkan melalui ujian secara empirik, sehingga penulisan ini menggunakan studi kepustakaan sebagai disiplin ilmu. Adapun untuk memperlancar tulisan ini, penulis menggunakan beberapa metode pembahasan antara lain : metode deduksi, metode induksi, metode komparasi, metode interpretasi dan sumber data. Sehingga dalam penulisan ini penulis dapat menarik pesan dan kesimpulan dari berbagai sumber data yang ada.
Dari hasil penelitian ini, dapat ditarik kesimpulan. Secara garis besar bahwa pendidikan nasional maupun pendidikan Islam adalah merupakan sarana yang paling ampuh untuk menjadikan manusia sebagai manusia yang berpendidikan dan berperadaban yang tinggi mengerti akan dirinya, lingkungannya, sosial masyarakatnya serta negara dan bangsanya. Dari itu adanya dualisme-dikotomik dalam pendidikan nasional sebenarnya adalah warisan kolonial Belanda yang menjadi akar dari sejarah perjalanan bangsa Indonesia itu sendiri, dimana didalamnya mengandung dimensi politik, agama sosial dan sebagainya. maka dari itulah sebagai langkah awal hendaknya bagi pemerintah maupun institusi yang bersangkutan tidak hanya terjebak pada kepentingan sesaat atau hal-hal yang bersifat proyektif dan mempertahankan ego masing-masing. Selain itu pula diharapkan adanya reformasi pendidikan dari sistem pendidikan yang dulu sentralistik menuju desentralisasi pendidikan dengan melibatkan masyarakat untuk lebih pro-akktif. Karena pendidikan bukan hanya milik pemerintah tetapi milik masyarakat dan bangsa. Demikian pula bagi pendidikan Islam janganlah terlalu terlena dengan keberhasilan masa silam tetapi hendaknya bangun dan segera memberdayakan sistem pendidikan yang lebih baik, tanpa harus condong pada urusan ke akhiratan dibanding urusan ke duniaan. Karena dalam ajaran Islam diajarkan adanya keseimbangan dari keduanya..
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Satral, Satral |
Keywords: | Sistem Pendidikan; Pendidikan Nasional; Perspektif Islam |
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Rofi Albana |
Date Deposited: | 26 Feb 2024 10:49 |
Last Modified: | 26 Feb 2024 10:49 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/62021 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |