Urgensi pendidikan agama Islam dalam pembentukan kepribadian muslim di SMU Muhammadiyah 3 Bungah Gresik

ABSTRAK

Pada dasarnya pendidikan Islam secara formal di sekolah bukan sekedar mengajar pengetahuan agama serta melatih keterampilan siswa dalam melaksanakan ibadah, tetapi pendidikan Islam bertujuan untuk membentuk kepribadian muslim siswa (akhlakul karimah) agar para siswa memiliki bekal takwa yang kuat kepada Allah SWT, sehingga mereka memiliki keseimbangan hidup baik lahir maupun batin.

Dengan dilaksanakannya pendidikan agama Islam di sekolah, siswa akan lebih mengenal dan memahami tentang ajaran Islam bahkan lebih jauh lagi agar mereka akan semakin senang mengamalkan apa yang ada dalam ajaran tersebut, sehingga pada akhirnya dapat membantu anak didik di kemudian hari untuk membentengi diri dari pengaruh negatif yang berasal dari luar. Dengan demikian titik perhatian yang utama dari pendidikan agama Islam adalah berusaha untuk membentuk kepribadian muslim siswa ke arah yang lebih positif, sebagai langkah yang efektif untuk menuju masa depan yang bahagia.

Dalam penelitian ini permasalahan yang penulis kaji tentang bagaimana pelaksanaan pendidikan agama Islam di SMU Muhammadiyah 3 Bungah Gresik, bagaimana kepribadian muslim siswa di SMU Muhammadiyah 3 Bungah Gresik, serta bagaimana urgensi pendidikan agama Islam dalam pembentukan kepribadian muslim di SMU Muhammadiyah 3 Bungah Gresik.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pendidikan agama islam di SMU Muhammadiyah 3 Bungah Gresik, untuk mengetahui kepribadian muslim siswa di SMU Muhammadiyah 3 Bungah Gresik, untuk mengetahui urgensi pendidikan agama Islam dalam pembentukan kepribadian muslim di SMU Muhammadiyah 3 Bungah Gresik. Untuk mencapai tujuan di atas, ada dua pendekatan yaitu teoritis dan empiris. Pendekatan teoritis disajikan dalam bab pertama dan bab kedua, yang masing-masing membahas pendahuluan dan kajian teoritis. Sedangkan pendekatan empiris disajikan dalam bab ketiga.

Dalam pembahasan skripsi ini, penulis menggunakan metode induktif, deduktif Sedangkan untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian ini penulis menggunakan metode angket, interview, dokumen, serta observasi. Untuk menganalisa data deskriptif, penulis menggunakan analisa statistik dengan menggunakan rumus prosentase.

Dari hasil penelitian yang penulis lakukan, diketahui bahwa dengan adanya pelaksanaan pendidikan agama Islam, mempunyai arti yang sangat penting dalam pembentukan kepribadian muslim siswa, karena dengan pendidikan agama Islam siswa mampu mempraktekkan dalam sikap yang mulia terhadap guru, orang tua serta terhadap tetangga. Dan siswa telah mempunyai kesadaran dalam beribadah baik itu ibadah shalat maupun ibadah puasa. Oleh karena itu pendidikan agama tidak hanya dibebankan kepada pendidik di sekolah namun juga perlu adanya pelanjutan dari keluarga (orang tua) dan masyarakat untuk ikut serta dalam membentuk lingkungan yang islami dalam rangka menciptakan tujuan pendidikan agama Islam.