Anis, Yunus (2001) Pendidikan Islam di SLTP Muhammadiyah IX Watukebo Ambulu Jember sebagai suatu upaya membentuk manusia seutuhnya. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
![]() |
Text (Fulltext)
97110024.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (15MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Pembangunan nasional di bidang pendidikan adalah upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur, serta memungkinkan masyarakat mengembangkan diri berkenaan dengan aspek jasmani maupun rohani berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Dengan kata lain bahwa pendidikan nasional adalah upaya mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya.
Agama Islam juga menawarkan konsep manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia sebagai mahluk Allah yang memiliki unsur jasmani, akal dan kalbu serta aspek-aspek kehidupan yang seimbang sebagai makhluk individu dan sosial. Untuk itu upaya mewujudkan manusia seutuhnya hendaklah memperhatikan unsur-unsur yang terdapat dalam diri manusia yaitu akal, hati nurani dan tubuh (jasmani).
Pendidikan agama sebagai salah satu aspek dasar dan pendidikan nasional Indonesia mampu menjabarkan makna pembangunan nasional dengan bahasa operasional yang jelas. Dalam hal ini tujuan yang ingin dicapai oleh pendidikan Islam dan pendidikan nasional terdapat dua sisi yang perlu diperhatikan yaitu sisi agama dan sisi negara. Artinya tujuan tersebut menjadikan anak yakin akan kebenaran agamanya dan di sisi lain agar anak didik menjadi warga negara yang baik.
Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia. Sebab tanpa pendidikan mustahil manusia dapat menjalani kehidupan dengan baik. Dalam artian tanpa pendidikan manusia akan mengalami berbagai kesulitan dalam menjalani kehidupan. Sebaliknya, dengan pendidikan manusia akan berpengetahuan, berilmu, berwawasan, berketrampilan dan berpandangan luas. Sehingga dengan pendidikan manusia akan mendapat suatu keberhasilan dan kebahagiaan dalam menjalani kehidupan.
Pendidikan adalah bimbingan yang dilakukan secara sadar oleh seseorang terhadap orang lain demi menuju terbentuknya kepribadian utama (A D. Marimba). Sedangkan menurut Ahmad Tafsir, pendidikan adalah proses pengembangan pribadi (potensi) manusia dalam segala aspeknya.
Dua pendapat diatas memberikan gambaran bahwa pendidikan adalah suatu proses yang dijalankan dengan tujuan untuk mengembangkan pribadi (potensi) manusia dalam segala aspeknya (kognitif, afektif dan psikomotorik) sehingga mempunyai kepribadian utama (menjadi manusia seutuhnya). Hal ini dilakukan oleh karena manusia secara fithrah adalah makhluk pedagogis, artinya makhluk yang dapat dididik dan mendidik. Oleh karena itulah manusia selalu berusaha untuk mengetahui segala apa yang ada di dunia ini melalui proses pendidikan.
Untuk dapat mewujudkan (membentuk) manusia seutuhnya, salah satu upaya yang tepat untuk dilakukan adalah dengan pendidikan Islam. Karena dengan pendidikan Islam siswa akan dididik kecerdasannya, akhlaknya dan ketrampilannya. Karena memang demikianlah yang menjadi tujuan dari pendidikan Islam, yaitu membentuk manusia seutuhnya (mengembangkan potensi manusia dalam segala aspeknya). Untuk Itulah penulis mengangkat sebuah permasalahan dalam skripsi yang berjudul Pendidikan Islam di SLTP Muhammadiyah IX Watukebo Ambulu Jember sebagai suatu upaya membentuk manusia seutuhnya.
Berangkat dari permasalahan diatas, maka pembahasan dalam skripsi ini berkisar tentang berbagai usaha yang dilakukan SLTP Muhammadiyah IX Watukebo Ambulu Jember dalam menjalankan proses pendidikan sebagai upaya membentuk manusia seutuhnya. Usaha yang dilakukan lembaga pendidikan tersebut adalah dengan melakukan pendidikan melalui jalur sekolah dan pendidikan jalur luar sekolah.
Penulisan skripsi ini melalui penelitian yang terdiri dari kajian pustaka dan penelitian obyek (lapangan). Kajian pustaka dimaksudkan untuk mengupas permasalahan yang terdapat dilapangan sesuai dengan teori (pendapat) yang ada dalam buku referensi (literatur). Sedangkan penelitian obyek (lapangan) dimaksudkan untuk memperoleh informasi (data) sebagai bahan untuk dianalisis dan dikaji berdasarkan metode yang dipilih.
Untuk mendapatkan data yang akurat (valid), maka dalam penelitian ini penulis menggunakan metode observasi, wawancara (interview) dan dokumenter. Kemudian data tersebut diolah dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif, artinya dari data yang diperoleh, penulis mencoba untuk menggambarkan (mengungkapkan) realita (kondisi) obyek penelitian sesuai fakta yang ada dengan bahasa penulis tanpa ada perubahan dan rekayasa serta manipulasi yang bersifat esensial.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pendidikan Islam yang dijalankan di SLTP Muhammadiyah IX Watukebo Ambulu Jember mempunyai peranan yang cukup penting dalam menunjang tercapainya tujuan pendidikan Nasional, yaitu terbentuknya manusia Indonesia seutuhnya. Dengan kata lain pendidikan Islam yang dijalankan di SLTP Muhammadiyah IX Watukebo Ambulu Jember dapat dikatakan sebagai salah satu upaya untuk membentuk manusia seutuhnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Syahid, M |
Keywords: | pendidikan islam |
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Nada Auliya Sarasawitri |
Date Deposited: | 16 Feb 2024 14:44 |
Last Modified: | 16 Feb 2024 14:44 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/61851 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
![]() |
View Item |