Pengembangan media puzzle materi pecahan sederhana pada siswa kelas III SDN Karangwidoro 02 Dau Malang

INDONESIA:

Matematika merupakan suatu ilmu yang berhubungan atau menelaah bentuk-bentuk atau struktur-struktur yang abstrak dan hubungan-hubungan di antara hal-hal itu. Untuk dapat memahami struktur-struktur serta hubungan-hubungan, tentu saja diperlukan pemahaman tentang konsep-konsep yang terdapat didalam matematika itu. Dalam matematika terdapat banyak materi yang harus dipelajari salah satunya pecahan sederhana. Materipada pecahan sederhana adalah salah satu materi pada mata pelajaran matematika yang harus dikuasai oleh siswa kelas III SD/MI. Pada materi ini siswa dituntut dapatm engetahui macam-macam pecahan sederhana.

Penelitian ini bertujuan untuk; 1) Untuk menjelaskan desain pengembangan produk berupa media puzzle, 2) Untuk menjelaskan kemenarikan produk yang dihasilkan yaitu berupa media puzzle, 3) Untuk menjelaskan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah menggunakan produk pengembangan berupa media puzzle materi pecahan sederhana kelas III (SDN Karangwidoro 02 Dau Malang.

Bentuk penelitian yang digunakan peneliti adalah metode penelitian dan pengembangan (Research and Development), dimana metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan mengujike efektifan produk tersebut. Metode penelitian dan pengembangan ini mengacu pada model Borg and Gall.

Pengembangan media pembelajaran ini telah menghasilkan produk media pembelajaran berupa media puzzle materi pecahan sederhana. Dari hasil validasi bahan ajar ini menunjukkan kevalidan yang terbukti dengan presentase rata-rata dari validasi ahli isi (materi) 97,5% menyatakan sangat valid, hasil validasi ahli media desain pembelajaran 85% menyatakan valid, hasilvalidasi praktisi mata pelajaran (guru) 96% menyatakan valid. Hasil presentase tingkat kevalidan pada uji coba kelas III SDN Karangwidoro 02 Dau Malang menunjukkan 86,3% menyatakan sangat valid.Dari hasil analisis data melalui rumusu ji t-test berkorelasi (related), menghasilkan t hitung = 2,85 >t tabel = 2,14, sehingga terdapat perbedaan pada siswa sebelum dan sesudah menggunakan bahan ajar. Bahan ajar berupa Puzzle yang telah dikembangkan memiliki tingkat relevansi yang baik dengan kurikulum yang ada, materi bahan ajar mudah dipahami, bahasa yang digunakan lebih sederhana serta langkah-langkah sederhana dalam melaksanakan pembelajarannya. Hasil pengembangan yang telah dilakukan mampu meningkatkan hasil belajar siswa.

ENGLISH:

Mathematics is a science-related or examine the forms or abstract structures and relationships between these things. To understand the structures and relationships, of course, required an understanding of concepts in mathematics. In mathematic there is a lot of material to learn one simple fraction. The material on simple fraction is one of the subjects in mathematics that must be mastered by the thirdgrade students of Elementary. In this material, the students are required to know the kinds of simple fractions.

The purposes of this research are to; 1) To explain the design of the development of products such as media puzzle, 2) To explain the attractiveness of the products produced in the form of media puzzle, 3) To explain the learning outcomes of students before and after using the product pngembangan form of media puzzle material simple fraction in Third Grade of Elementary School Karang Widoro 02 Dau Malang.

The Forms of this researchers used a method of research and development (RND), where the research methods used to produce a specific product and test the effectiveness of the product. Methods of research and development refers to the model of the Borg and Gall.

The development of learning media has resulted in aninstructional media such as media puzzle simple fraction material. From these materials the validation results demonstrate the validity of which is evident by the average percentage of expert validation contents (matter) 97.5% stated very valid, the validation results media expert instructional design 85% declared valid, a validation result subjects practitioners (teachers) 96 % declared valid. The results of the percentage level of validity of the trial Third Grade in Elementary School Karangwidoro 02 Dau Malang showed 86.3% said it valid. From data analysis through t-test formula correlated (related), generating t = 2.85> t table = 2 , 14, so that there is a difference in the students before and after the use of teaching materials. Puzzle in the form of teaching materials that have been developed have a good level of relevance with the existing curriculum, teaching materials easy to understand, the language used more simple and the simple steps in implementing learning. The result of these developments has been able to improve student learning outcomes.