Zainuri, Mohammad (2009) فاعليّة الطفلانية في تنمية مهارة الكلام: بحث إجرائي في مدرسة المتوسطة الاسلامية الحكومية جرسيك. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
07930016.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (981kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Keterampilan berbicara termasuk bagian yang penting dalam kurikulum pengajaran Bahasa Asing (Bahasa Arab), oleh sebab itu maka pengajaran keterampilan berbicara haruslah diberi perhatian yang lebih. Tetapi Peneliti menemukan beberapa problem dalam pengajarannya khususnya di Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik yaitu siswa belajar dengan perasaan jenuh dan tanpa motivasi serta kemampuan berbicara rendah.
Berdasar pada kenyataan di atas maka peneliti menerapkan Infantilisasi untuk meningkatkan pengajaran Keterampilan Berbicara. Seperti apa yang telah di sampaikan oleh Jack C Richards dan Theodore S Rodgers bahwa Infantilisasi membantu siswa untuk percaya diri, meningkatkan spontanitas dan daya penerimaan serta belajar dengan santai dan kosentrasi. Infantilisasi terdiri dari bernyanyi, bermain (simulasi), gerak badan dan bermain peran.
Peneliti menggunakan methode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, refleksi serta berlangsung dua siklus. Sedangkan tehnik pengumpulan data yang digunakan Peneliti adalah observasi, interview, angket dan dokumentasi.
Adapun hasil dari penelitian ini adalah bahwa Infantilisasi meningkatkan pengajaran keterampilan berbicara dengan melihat kenyataan: (1) Siswa belajar keterampilan berbicara dengan senang dan dengan motivasi tinggi, dimana siswa belajar dengan wajah yang cerah, tersenyum, bergerak, suara jelas, mengangkat tangan, kosentrasi, dan berlomba maju ke depan kelas (2) Kemampuan siswa dalam keterampilan berbicara meningkat melalui langkah bernyanyi, bermain simulasi, gerak badan dan bermain peran. Pada siklus pertama siswa yang memperoleh nilai baik 12,5 % sedang pada siklus kedua 27 % ada kenaikan 15 %. Dan siswa yang memperoleh nilai baik sekali pada siklus pertama adalah 27,5 % sedangkan pada siklus ke dua 60 % berarti ada kenaikan 32,5 %. Untuk selanjutnya Peneliti memberikan rekomendasi agar penelitian ini dikembangkan lebih lanjut dengan menggunakan Infantilisasi pada pengajaran keterampilan mendengar, membaca atau menulis. Atau menggunakan tehnik pengajaran yang lain dari tehnik-tehnik metode Sugestopedia.
ABSTRACT
Speaking Skill is including the most vital skill in foreign language teaching (Arabic Language). Therefore, Speaking Teaching is supposed to be But, The Researcher finds several problems of this given a huge interest.
teaching, spesialy at State Islamic junior high School of Gresik (MTs Negeri Gresik), namely those are “The Student are being saturated in studying speaking skill, are in few motivation, and are in a low speaking ability”.
Based on the facts, the Researcher applied the nfantilization tecnique to increase the speaking skill teaching. Jack C Richards and Theodore S Rodgers said that The infantilization tecnique helps the students to regaining them selves’s confidence, spontaneity, and receptivity, learning relaxively and concentration. The infantilization consist of songs, games, gymnastic exercises and role playing. This research used Classroom Action Research that consists of four steps: planning, acting, observation and reflection, that was going on two cycles. And by using observation, interview, questionnaire and documentation for getting data. The results of the research are that infantilization increases speaking skill
teaching by seing the facts bellow: (1) The students studyed speaking skill with enjoyable and high motivation.
The students studied with a brighting face, smilling, moving, alouding, handings-up, concentrating and competiting to perform the subyect in front of the class. (2) The students’s ability of speaking skill inceased by the songs, the games, the gymnastic exercises and the role playing. In the first cycle, the students who get a goog value were 12,5 % of them, whereas in the second cycle they who get a good value were 27 %, there was increament of 15 %. Meanwhile those who get the best value in firs cycle were 27,5 %, and in the second cycle were 60 % of them, it mean there is increament 32,5 %. At least, The Researcher recommend the next researcher to develo the research by using the Infantilization technique at the listening, reading or writing skill teaching. or Use the another techbiques of Sugestopedia method.
Item Type: | Thesis (Masters) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Dimyati, Mohammad Afifuddin and Bakheet, Bakri Mohammed | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | الطفلانية; مهارة الكلام; Infantilisasi; Keterampilan Berbicara; Infantilization; Speaking skill | |||||||||
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Arab | |||||||||
Depositing User: | Mohammad Syahriel Ar | |||||||||
Date Deposited: | 29 Mar 2017 11:22 | |||||||||
Last Modified: | 02 Jan 2018 09:43 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/6065 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |