Muniri, Ahk. Syamsul (2007) Berjabat tangan dalam akad nikah : studi sosiologis makna berjabat tangan di Kantor Urusan Agama (KUA) Kota Malang. Undergraduate thesis, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Text (Fulltext)
02210017.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Akad nikah merupakan hal yang paling utama dalam perkawinan, apabila dalam akad nikah tidak terpenuhi syarat-syaratnya maka pernikahan tersebut tidak sah. Inti dari akad nikah adalah adanya ijab yang merupakan pernyataan penyerahan wali terhadap mempelai pria dan kabul yang merupakan pernyataan penerimaan mempelai pria terhadap wali.
Ketika pelaksanaan ijab kabul dalam akad nikah sering penulis melihat adanya berjabat tangan antara wali dari perempuan dengan calon suami, padahal sesungguhnya jabatan tangan saat ijab kabul bukanlah merupakan syarat atau rukun sahnya ikatan perkawinan dan selain itu juga tidak ada tuntunan dari Hadist, al-Qur’an bahkan pendapat para fuqaha’. Dalam masyarakat apabila dalam akad nikah salah satu dari kedua belah pihak tidak dapat menghadiri proses ijab kabul maka tentunya harus diwakilkan sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah.
Permasalahan kontroversi yang terjadi dalam akad nikah yaitu adanya ijab kabul yang melalui telepon. Hal tersebutlah sesungguhnya yang telah melatarbelakangi penulis untuk mengkaji tentang akad nikah.
Berpijak pada problematika di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Berjabat Tangan Dalam Akad Nikah (Studi Sosiologis Makna Berjabat Tangan di Kantor Urusan Agama (KUA) Sekota Malang), permasalahan yang akan diangkat dalam penelitian ini adalah makna berjabat tangan ketika akad nikah antara wali dan calon suami dan pengaruh berjabat tangan ketika akad nikah dalam keharmonisan perkawinan.
Penelitian ini menggunakan Jenis kwalitatif, dengan pendekatan penelitian yaitu berupa kajian Pendekatan Fenomenologis, dan data yang diambil hanya berupa data primer yang diperoleh langsung dari masyarakat melalui hasil dari Observasi dan wawancara (interview) terhadap para penghulu di setiap Kantor Urusan Agama (KUA) Sekota Malang yang terletak dibawah naungan Departemen Agama (DEPAG) Kota Malang.
Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa Makna berjabat tangan dalam akad nikah adalah merupakan kemantepan/kesempurnaan, littaukid ketika proses pelaksanaan ijab kabul, hal demikian tentunya karena dengan keberlangsungan satu waktu dan satu tempat. Dan pengaruh berjabat tangan ketika akad nikah dalam keharmonisan perkawinan tentunya tidak ada pengaruhnya yang jelas dan pasti terhadap kelangsungan pernikahan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Fadil, Fadil |
Keywords: | Berjabat Tangan; Akad Nikah |
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi Magister al-Ahwal al-Syakhshiyyah |
Depositing User: | Fadlli Syahmi |
Date Deposited: | 27 Dec 2023 08:13 |
Last Modified: | 27 Dec 2023 08:13 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/59347 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |