Pengaruh fungisida terhadap nodulasi dan efektivitas rhizobium endogen pada tanaman kedelai (Glycine max (L.) Merril) di tanah alami dan tanah kurus

ABSTRAK

Permintaan akan kedelai yang terus meningkat belum dapat diimbangi dengan produksi kedelai yang rendah. Salah satu penyebab dari keadaan ini adalah serangan penyakit yang disebabkan oleh jamur. Fungisida digunakan dalam pengendalian jamur, akan tetapi beberapa laporan menyebutkan bahwa fungisida mempunyai pengaruh yang beragam terhadap efektivitas inokulan rhizobium. Kondisi tanah dengan kandungan nitrogen tinggi juga berdampak negatif terhadap efektivitas rhizobium. Penelitian bertujuan untuk: (1) Mengetahui pengaruh fungisida terhadap nodulasi dan efektivitas rhizobium endogen; (2) Mengetahui pengaruh jenis tanah terhadap nodulasi dan efektivitas rhizobium endogen; dan (3) Mengetahui pengaruh interaksi fungisida dan jenis tanah terhadap nodulasi dan efektivitas rhizobium endogen.

Penelitian dilakukan di rumah kaca Balai Penelitian Kacang-kacangan dan Umbi-umbian (Balitkabi) Malang pada tanggal 22 April sampai dengan 28 Juni 2006. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah bahan aktif fungisida meliputi captan, benomyl, propineb, mancozeb, dan tanpa fungisida. Faktor kedua adalah jenis tanah yaitu tanah alami dan tanah kurus.

Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis dengan analisis variansi dan uji lanjut yaitu Uji Jarak Duncan 5 % untuk mengetahui pengaruh interaksi perlakuan terendah, serta uji BNT 5 % untuk mengetahui pengaruh dari masing- masing faktor tunggal. Hasil dari penelitian ini menunjukkan: (1) Jenis bahan aktif fungisida tidak berpengaruh terhadap nodulasi dan efektivitas rhizobium endogen. (2) Jenis tanah berpengaruh terhadap nodulasi dan efektivitas rhizobium endogen. Rerata jumlah nodul dan jumlah nodul efektif terendah terdapat pada perlakuan tanah alami. (3) Interaksi bahan aktif fungisida dengan jenis tanah tidak berpengaruh terhadap nodulasi dan efektivitas rhizobium endogen.