Pengaruh penambahan bahan organik terhadap pertumbuhan Rhizoctonia solani kuhn, patogen rebah kecambah kapas

ABSTRAK

Serat kapas adalah salah satu bahan pokok industri tekstil yang sampai dewasa ini peranannya masih lebih besar. Untuk menghasilkan kapas yang baik dan berkualitas diperlukan bibit kapas yang bebas dari serangan hama dan penyakit. Gangguan penyakit merupakan salah satu kendala yang selalu dihadapi dalam meningkatkan produksi kapas. Salah satu penyakit tersebut adalah Rhizoctonia solani Kuhn penyebab utama benih kapas yang ditanam busuk dan rebah kecambah (baik sebelum maupun sesudah muncul ke permukaan tanah). R. solani merupakan patogen yang sangat sulit dikendalikan. Oleh karena itu, perlu dicarikan teknik pengendalian yang sesuai. Bahan organik merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk pengendalian penyakit pada tanaman. Bahan organik dalam tanah dapat menperbaiki sifat fisik tanah ringan menjadi gembur, memperbaiki kehidupan mikroorganisme dalam tanah sehingga dapat menekan pertumbuhan patogen. Berdasarkan latar belakang tersebut penilitian dilakukan dengan tujuan mengetahui pertumbuhan R. solani dalam tanah yang diperkaya dengan berbagai macam bahan organik dan untuk mengetahui bahan organik yang terbaik dalam menekan pertumbuhan R. solani pada kapas.

Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium dan rumah kasa Balittas (Balai Penelitian ٢٢embakau dan Tanaman Serat) mulai bulan Juni-November 2005. Rancangan yang digunakan adalah R AL (Rancangan Acak lengkap) dengan 3 ulangan. Bahan organik yang diberikan adalah; Crotalaria, sisa tanaman kubis, sisa tanaman bawang, ampas mimba, sisa tanaman kacang tanah,kulit udang dan tanpa bahan organik sebagai kontrol. Semua data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan ANOVA yang dilanjutkan dengan Uji Jarak Duncan (UJD) untuk mengetahui kombinasi perlakuan terbaik.

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambaham berbagai macam bahan organik pada umumnya dapat menekan pertumbuhan patogen R.solani penyebab penyakit rebah kecambah pada kapas. Namun demikian penanaman setelah penambahan bahan organik ini harus dilakukan pada waktu yang tepat karena penanaman yang dilakukan secara langsung setelah penambahan bahan organik justru mampu meningkatkan serangan patogen. Bahan organik yang paling baik digunakan untuk pengendalian R. solani dalam penelitian adalah bahan organik yang berasal dari crotalaria dimana pada waktu inkubasi dua bulan mampu menekan R solani 100% sehingga tanaman kapas dapat tumbuh dengan baik tidak ada yang mengalami gejala penyakit rebah kecambah.