فعالية استخدام الألعاب اللغوية لتعليم مهارة الكلام في معهد بيت الأرقم الإسلامي بالونج جمبر

ABSTRAK

Penelitian ini memfokuskan pada efektifitas penggunaan permainan kebahasaan dalam pembelajaran ketrampilan berbicara yang secara praktis dapat digunakan untuk meningkatkan pembelajaran berbicara di Pondok Pesantren Baitul Arqom Jember, dan secara teoretis dapat dijadikan sebagai sumber pengetahuan tentang penggunaan permainan kebahasaan dalam pembelajaran ketrampilan berbicara.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Sumber data dalam penelitian ini adalah pengasuh pondok, ustadz pengajar bahasa Arab, santri, observasi proses pembelajaran dan hasil pretest dan postest siswa. Sedangkan metode pengumpulan data adalah observasi, interview, angket, dan test. Untuk menganalisis data digunakan beberapa tahap yaitu persiapan penyajian data, dan analisis dan interpretasi data menggunakan rumus t-test.

Hasil penelitian bahwa nilai hasil pretest antara kelas kontrol dan kelas eksperiment sebelum penggunaan permainan kebahasaan menunjukkan hasil 0,85 sedangkan harga kritik nihil untuk menolak hipotesis nihil pada tingkat signifikansi

0,05 adalah 2,042. karena hasil tingkat signifikansi lebih tingggi dari hasil t-test, maka hipotesis nihil diterima. Dan dapat disimpulkan tidak ada perbedaan kemampuan berbicara siswa antara kelas kontrol dan kelas eksperimen sebelum penggunaan permainan kebahasaan.

Sedangkan nilai hasil postest antara kelas kontrol dan kelas eksperimen sesudah penggunaan permainan kebahasaan bagi kelas eksperimen menunjukkan hasil 5,16 sedangkan harga kritik nihil untuk menolak hipotesis nihil pada tingkat signifikansi 0,05 adalah 2,042. karena hasil tingkat signifikansi lebih rendah dari hasil t-test, maka hipotesis nihil ditolak dan dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan berbicara siswa antara kelas kontrol dan kelas eksperimen sesudah penggunaan permainan kebahasaan.

Sehingga kesimpulan akhir dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan permainan kebahasaan sangat efektif untuk mengembangkan kemampuan berbicara siswa.

ABSTRACT

This research focused on the Effectively of Usage of Language Game in skilled study of conversation which practically can be used to increase the conversation in Pesantren Baitul Arqom Jember, and theoretically can be made as source of knowledge about usage of Language Game in skilled study of conversation.

This research used qualitative approach and quantitative approach. It is kind of experiment research. Data sources in this research are head of Pondok Pesantren, Arabic teachers; it is called ustadz, students (santri), observation process result, pretest and posttest. Data collecting method are observation, interview, questionnaires, and test. To analyze data, the researcher used some phases; those are; preparation of presentation of data, and data interpretation and the analysis use formula of t-test.

The Result of the research is that value result of pretest between control class and experiment class before using language game shown 0,85 while null criticism to refuse null hypothesis at storey level of significance 0,05 is 2,042. Because the result of storey level of significance higher from result of t-test, therefore, null hypothesis accepted. Therefore it can be concluded that there is no difference of ability student to speak Arabic between control class and experiment class before using of language game.

The Result of the research is that value result of posttest between control class and experiment class before using language game shown 0,85 while null criticism to refuse null hypothesis at storey level of significance 0,05 is 2,042. Because the results of storey level of significance lower from the result of t-test therefore, null hypothesis accepted. Therefore it can be concluded that there is difference of ability student to speak Arabic between control class and experiment class before using of language game.

Then, it can be concluded from this research is the use of language game is very effective to develop students ability in Arabic conversation.