Aplikasi pohon pada sistem klasifikasi buku di Perpustakaan STAIN Malang

ABSTRAK

Klasifikasi didefinisikan sebagai penyusunanZ pengetahuan١umum ke dalam kelompok-kelompok atau kelas-kelas. Kelas adalah suatu kelompok yang mempunyai satu atau lebih karakteristik atau ciri khusus yang mewakili kelas tersebut.

Dalam dunia perpustakan yang diklasifikasi adalah buku atau bahan pustaka lain, yang kemudian diletakkan dalam suatu katalog. Sehingga jika pemakai jasa perpustakaan meambutuhkan informasi tentang suatu buku maka dapat mencarinya di dalam katalog tersebut. Namun masalah yang dihadapi sekarang adalah bagaimana urutan data buku yang terbentuk dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencari data buku di katalog apalagi jika dilakukan secara manual.

Oleh karena itu diperlukan klasifikasi yang mengacu pada susunan logis bidang pengetahuan dan seni menyusun buku. Dalam hal ini cara yang paling mudah adalah memodelkan klasifikasi ke dalam masalah matematis. Di sini-lah graph memegang peranan penting. Graph merupakan struktur matematika yang paling sederhana dan tingkat aplikasinya sangat luas.

Salah satu graph khusus yang disebut pohon (tree) banyak digunakan dalam pengorganisasian data. Dengan struktur pohon data dibagi menjadi sub bagian yang lebih spesifik. Sehingga akan sangat mudah mencari data tentang suatu buku dengan cara menelusuri pohon yang dibuat. Ada bebrapa jenis pohon antara lain pohon berakar, pohon m dan lain sebagainya. Beberapa konsep tentang graph dan pohon akan di jelaskan pada bagian dua.

Perpustakan STAIN Malang menggunakan salah satu jenis klasifikasi yang disebut Dewey Decimal Classification (DDC) edisi 19 untuk mengklasifikasi bukunya. Seperti yang dapat dilihat pada bagian tiga, pohon yang digunakan untuk menggambarkan klasifikasi buku di perpustakaan STAIN Malang adalah pohon m, dengan m = 10و maka pohon tersebut dinamakan pohon 10. Kemudian pohon yang dibentuk diaplikasikan dengan suatu bahasa pemrograman, Pascal. Sehingga diharapkan akan didapat informasi tentang suatu buku dengan cepat yaitu hanya dengan memasukkan kode buku tanpa harus bersusah payah mencarinya dalam katalog buku lagi.

ABSTRACT

A Classification is defined as an orderly distribution of the universe into groups of main subjects or classes. A class is any group of entities exhibiting one or more common characteristics or traits. As a tecnical term, it is normally limited to comprehensive concepts or categories, as distinct from divisions, subclasses, etc.

In libraries, things that classified are books, put on a catalog. So if someone needs an information about any book, he can look it for in that catalog. Now the problem is how to form orderly book’s data and how many time is needed to look for any book’s data at that catalog manually. So, a classification is needed that aims at the knowledge of logical order and the art of book’s ordering. In this case, the simple way is modelling a classification into mathematical problem. And here graph plays an important role.

Library of STAIN of Malang use a kind of Classification, the DDC ( Dewey Decimal Classification) 19-th, to classify it’s books. It can be carried out trought mathematical modelling, as graph. Graph are remarkably simple mathematical structure and have widespread applications. A special type of graph is called tree. It takes an important place in both the theory and application of graphs. There are many kinds of Iree, such as rooted tree, binary tree, m-ary tree, etc. Some concept about graph and tree will written in the second chapter.

As ١ve will see, we can use m-ary tree to construct book classification in the Library of STAIN Malang. In this case rn=10, so the tree can be called 10-ary tree. The tree so pereformed will be applicated to programming language i.e. Pascal programming, with which is hoped someone is being able to get some information about any book quickly. The computer programming can be read in the 3-th chapter