Jamaluddin, M. (2005) Problematika pelaksanaan bimbingan dan konseling di SMP Islam Al Maarif 01 Singosari Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
99410624.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul Problematika Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di SMP Islam Almaarif 01 Singosari Malang. Penelitian ini diangkat karena bimbingan merupakan bagian integral dalam program pendidikan, Bimbingan membantu agar proses pendidikan berjalan dengan efisien, dalam arti bila setiap guru memperhatikan setiap anak didik, khususnya yang memerlukan pertolongan, dan memberikan pertolongan individual, pasti ،pendidikan dan pengajaran dapat ditingkatkan mutunya (Kartono, 1985:103). Tetapi dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di lapangan tidak semulus yang diharapkan, banyak masalah-masalah dalam pelaksanaannya baik itu berasal dari sekolah, kepala sekolah, guru bimbingan (konselor), guru mata pelajaran, murid, dan sebagainya, sehingga menghambat pelaksanaan bimbingan dan konseling yang mengakibatkan tidak tercapainya tujuan dari bimbingan dan konseling. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Untuk mengetahui problematika pelaksanaan bimbingan dan konseling di SMP Islam Almaarif 01 Singosari serta untuk mengetahui bagaimana upaya petugas bimbingan dan konseling dan guru konselor dalam mengatasi problematika pelaksanaan bimbingan dan konseling di SMP Islam Almaarif 01 Singosari.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan analisa induktif. Pada penelitian ini data dikumpulkan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Ketiga metode ini tidak dapat dipisahkan dalam menggali data karena bersifat saling melengkapi.
Melalui metode di atas diperoleh hasil bahwa pelaksanaan bimbingan dan konseling di lapangan banyak mengalami problematika yaitu: Keterbatasan tenaga, dikarenakan hanya ada 3 orang tenaga BK dari 765 siswa, masalah sangat komplek dan standart pengentasan belum terpola, waktti terbatas dan merangkap menjadi tenaga pengajar dan bendahara, kurang partisipasi dan kerjasama dari wali kelas serta orang tua siswa, tidak ada anggaran khusus untuk pelaksanaan bimbingan dan konseling, ruang bimbingan dan konseling kurang memadai, ada guru yang kurang menghargai profesi bimbingan dan konseling. Untuk mengatasi problematika di atas petugas bimbingan dan konseling dan guru konselor melakukan upaya-upaya agar problem-problem tersebut di atas dapat diatasi yaitu dengan: membagi tugas dan bekerja sama dengan semua pihak yang terkait (pembimbing/konselor, guru pembimbing, guru vak yang berminat, wali, kelas,wali murid, murid dan lain-lain), menyusun kerangka penanganan masalah, mengoptimalkan konseling dan administrasi, dan peningkatan kualitas bimbingan dan konseling dengan cara bekerjasama dengan para konselor dari RSI (Rumah Sakit Islam) Malang, serta ikut dalam MGBK (Musyawarah Guru BK).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Mulyadi, Mulyadi |
Keywords: | Pelaksanaan; Bimbingan dan Konseling; Problematika |
Departement: | Fakultas Psikologi > Jurusan Psikologi |
Depositing User: | Koko Prasetyo |
Date Deposited: | 07 Nov 2023 14:21 |
Last Modified: | 07 Nov 2023 14:21 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/57420 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |