Penerapan alat bantu daya ingat dalam menghafal ayat-ayat suci Al-Qur’an pada siswa TK Ar-Rahman Kertosono Nganjuk

ABSTRAK

Usia prasekolah merupakan usia yang sangat efektif dalam perkembangan kognitif anak. Usia ini -yang menurut Piaget disebut masa praoperasional- menuntut kecermatan orang tua bagaimana Itarus memberikan dasar-dasar nilai yang baik dan sesuai dengan kepribadian anak. Mereka dengan mudah menerima informasi apapun yang masuk ke dalam sistem ingatan mereka, tanpa mengetaltui apakah informasi tersebut baik atau buruk bagi dirinya. Dengan demikian, mengenalkan nilai-nilai Qur’ani sehingga melatih mereka untuk menghafalkan ayat-ayat yang ada didalamnya adalah suatu langkah yang sangat positif bagi perkembangan kognitif anak.

TK Ar-Rahman Kertosono adalah salah satu TK Plus yang membekali anak didiknya dengan materi-materi menghafal ayat-ayat suci A!-Qur'an, khususnya jtiz Amma. Secara psikologis, aktivitas menghafal ayat-ayat suci Al-Quran tersebut menggunakan suatu media/alat bantu Hal ini sangat menarik perhatian penulis untuk meneliti alat bantu daya ingat yang diterapkan dalam proses dan kemampuan menghafal ini secara psikologis berlangsung.

Skripsi ini bertujuan untuk mengkaji penerapan alat bantu daya ingat serta untuk mengetahui proses dan kemampuan menghafal ayat-ayat suci Al-Qur'an pada siswa Taman Kanak-Kanak ،،Ar-Rahman” Kertosono Nganjuk. Desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif bersifat studi kasus. Sampel yang ditetapkan 60% dari jumlah populasi, populasi adalah 62 siswa, maka sampelnya 37 subyek. Metode yang digunakan dalam pengambilan data adalah observasi yang berupa cheklisl dan interview yang diujikan pada subyek satu persatu. Penelitian ini menggunakan data kontinum yang secara spesifik adalah jenis data ordinal, dikelompokkan sesuai dengan kemampuan menghafal dengan tingkatanZgolongan sebagai berikut', tinggi, sedang, rendah didukung dari proses masuknya informasi (ayat-ayat suci A!-Qur’an).

Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa alat bantu daya ingat yang diterapkan adalah chunking, rehearsal, clustering, visualisasi, metode loci, metode penghubung, dan mengingat nama-nama. Kemampuan menghafal siswa TK Ar- Rahman Kertosono Nganjuk sebagai berikut: Dalam kategori penilaian berdasarkan surat yang dihafal, diperoleh hasil sebagai berikut: kategori rendah 43,75%, kategori sedang 31,25% dan kategori tinggi 25%. Berdasarkan subjek yang diteliti adalah: kategori rendah 3,51/0, kategori sedang 43,21/0 dan kategori tinggi 43,24٥/٠.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan alat bantu daya ingat dalam menghafal ayat-ayat suci Al-Qur’an sangat tepat untuk siswa pada tahap praoperasional, yang dalam hal ini adalah usia prasekolah. Penulis menyarankan agar penggunaan alat bantu daya ingat lebih diprioritaskan dan ditekankan agar dapat memperoleh hasil (hafalan) yang maksimal.

ABSTRACT

Preschool age is a very effective one in children’s development age. This age, which in terminological terms of Piaget called preoperational age, needs parents' precision how to give good principal values and appropriate to the children’s personality. They easily accept any information entering to their memory systems without knowing whether this information is good or bad to them. Therefore, introducing Qur'an values and accustom them memorizing any verses inside is the positive way to support their development.

Ar-Rahman kindergarten of Kertosono is one of special kindergarten which supplies the students with memorized materials such as memorizing the Qur’an verses, especially the 3OU1 section of the Qur'an. Psychologically, the activity of memorizing Qur'an verses uses some media/catalysts that is interesting to research what kinds of catalysts applied in the process and ability that is going on.

This thesis is aimed to analyze the application of remembrance catalyst؛; and to know the process and ability of memorizing the Qur’an verses among ’Ar-rahman’ kindergarten students of Kertosono Nganjuk. This thesis is designed descriptive- quantitative that is focused on case study. The sample of this research is 60 percent of total population, while population consists of 62 subjects. Therefore, the sample consists of 37 subjects. Methods used in collecting data are observation with checklist tool and interview that is tested to each subjects. This research uses continuum data, especially ordinal data. The data are categorized in accordance to the ability of memorizing the Qur’an verses, namely: high, medium and low level which is supported by gaining information.

The results of this research shows that remembrance catalysts applied in memorizing Qur’an verses are chunking, rehearsal, clustering, visualization, loci method, connector method and remembenng any names. ’Ar-rahman' kindergarten students' abilities are described as follows: the category based on the memorized division (sural) are 13.51% in low level, 43.24% in medium level and 43.24% in high level.

'Therefore, it can be concluded that the application of remembrance catalysts in memorizing the Qur'an verses is very appropriate to the students at preoperational level, which in this case is called preschool cluldren. The writer suggests that the use of remembrance catalysts should be more prioritized in order to get maximum results of memorizing.