Perilaku Seks pra-Nikah di Kalangan siswa SLTA di Kota Malang

ABSTRAK

Perilaku seks pra-nikah merupakan perilaku seks yang dilakukan oleh dua orang lawan jenis sebelum adanya ikatan pernikahan yang sah, beberapa aspek perilaku seks pra-nikah adalah bergandengan tangan, berciuman, bercumbu dan bersenggama. Siswa SLTA adalah seorang anak yang ikut aktif dalam menempuh pendidikan di jenjang sekolah lanjutan atas baik negeri atau swasta, umum atau agama.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pendapat dan sikap mereka terhadap perilaku seks pra-nikah, factor penyebab seks pra-nikah dan juga dampak yang menurut mereka akan mereka alami jika melakukan perilaku seks pra-nikah.

Metode yang digunakan untuk melakukan penelitian ini adalah diskriptif kuantitatif, dimana hasil penelitiannya selain menggunakan angka juga mengunakan penjelasan secara kualitatif. Ada 4 bentuk perilaku seks pra-nikah yang di jadikan sebagai criteria penelitian yaitu bergandengan tangan, berciuman, bercumbu, dan bersenggama. Sampel penelitian sebanyak 130 siswa dari 4 ekolah yaitu SMA 3, MAN 3, SMA Taman Harapan, dan MA Muhammadiyah I Malang.

Hasil penelitian ini menunjukkan 34.62% di kalangan siswa SLTA berpendapat bahwa mereka setuju untuk melakukan perilaku seks pra-nikah sampai pada taraf bersenggama, Factor penyebabnya menurut mereka adalah dekat dengan benda pomo, jauh dari orangtua, turunnya nilai keperawanan, tersedia obat anti hamil, hubungan percintaan, tinggal di daerah perkotaan, kualitas diri pribadi siswa itu sendiri dan juga karena kurangnya informasi tentang seks yang benar. Dampak yang ditimbulkan jika mereka melakukan perilaku seks pra-nikah adalah mereka menganggap bahwa hubungan seks bukan lagi sesuatu yang sacral, terjadinya abosi, dikeluarkan dari sekolah, memiliki perasaan bersalah, dan terkena penyatrit kelamin.