Aziz, Rusdiana (2004) Hubungan antara Perilaku Produktif dengan Motivasi Intrinsik dan Motivasi Ekstrinsik pada pekerja CV. Surya Laksa Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
99411006.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Dunia usaha saat ini mengalami persaingan yang semakin lama-semakin ketat, terlihat dari makin banyaknya perusahaan-perusahaan yang mengalami pailit yang disebabkan kurang seimbangnya antara biaya pengeluaran dengan biaya pemasukan (output dan input), artinya hal tersebut berkaitan juga dengan produktifitas suatu perusahaan. Dengan kurang seimbangnya antara biaya produksi dengan hasil yang dikeluarkan, maka mau tidak mau menuntut suatu perusahaan untuk selalu mengutamakan produktifitasnya. Akan tetapi orang sering mengabaikan bahwa munculnya perilaku produktif dari pekerja dapat dijadikan sebagai upaya peningkatan produktifitas dalam bekerja. Dengan demikian, pekerjalah yang menjadi salah satu faktor penentu dari produktifitas suatu perusahaan, produktifitas seorang pekerja terkait erat dengan motivasi, bahwa produktifitas tidak akan dapat mencapai hasil yang optimal apabila tidak di landasi oleh motivasi baik itu motivasi intrinsik maupun ekstrinsik.
CV. Surya Laksa sebagai suatu perusahaan yang bergerak di bidang meubel pada awalnya mengalami suatu kemajuan yang sangat pesat, hal tersebut terlihat dari adanya pengiriman barang ke manca negara, akan tetapi pada dua tahun terakhir ini mengalami kemerosostan, hal tersebut menurut para pekerja disebabkan kurang adanya semangat atau motivasi dalam bekerja baik intrinsik maupun ekstrinsik sehingga menyebabkan berkurangnya produktifitas yang dihasilkan.
Melihat latar belakang dan pokok masalah tersebut di atas, maka penelitian ini ingin mengungkap apakah benar ada hubungan antara motivasi dalam hal ini adalah motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik dengan munculnya perilaku produktif dari pekerja, karena menurut peneliti hal tersebut mempunyai hubungan yang erat.
Untuk pengambilan data, dalam hal ini populasi yang diambil adalah para pekerja CV. Surya Laksa yang berjumlah secara keseluruhan 52 orang, pengambilan sample dilakukan secara random sampling dengan system quota sampling di mana hanya diambil 42 orang pekerja dari populasi yang ada. Adapun untuk tekhnik pengumpulan data menggunakan angket. Selain itu ditunjang juga dengan metode observasi, interview, dan dokumentasi. Setelah semua data terkumpul maka peneliti mulai menganalisa data. Untuk mengetahui hubungan antara perilaku produktif pekerja dengan motivasi intrinsik dan ekstrinsik secara bersama sama, menggunakan rumus korelasi product moment dengan bantuan program komputer SPSS seri 11 for windows, dan untuk tidak terjadi over estimate (kelebihan bobot) dari angka tersebut dikorelasikan dengan tekhnik korelasi part whole. Perhitungan validitas alat ukur dalam penelitian ini dilakukan dengan bantuan komputer SPSS, dengan mengunakan modul analisis kesahihan butir (item analisis). Adapun tekhnk yang digunakan adalah tekhnik korelasi product moment. Untuk reliabilitas, peneliti menggunakan rumus alpha cronbach. Analisa regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui hubungan antara perilaku produktif dengan motivasi kerja secara terpisah (intrinsik sendiri, ekstrinsik sendiri), dan juga analisis ini digunakan untuk mengukur ketepatan variable tersebut. Untuk menguji signifikansi data, maka dilakukan uji T yakni untuk pengujian hipotesis dengan jumlah responden yang telah ditentukan sebelumnya. Uji koefisien regresi berganda secara parsial dengan T-test dengan tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan 5%.
Berdasarkan hasil analisis data di atas maka dapat disimpulkan bahwa : dari hasil perhitungan mean (sebesar 72,4048) dan Standard deviasi (sebesar 7,01239) menunjukkan bahwa motivasi intrinsik yang paling tinggi berada pada tingkat sedang yaitu 073% dengan 31 responden, level rendah sebesar 0,09% dengan 4 responden, dan 7 respoden lainnya mempunyai tingkat motivasi intrinsik yang tinggi dengan prosentase sebesar 0.16%. Adapun untuk motivasi ekstrinsik, skor meannya sebesar 95,5476 dan Standard deviasinya sebesar 12,39237. Dari perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa motivasi ekstrinsik yang paling tinggi berada pada tingkat sedang yaitu sebesar 0,76% dengan 32 responden, level rendah sebesar 0,11% dengan 5 responden, dan 5 responden sisanya mempunyai tingkat motivasi ekstrinsik yang tinggi yaitu sebesar 0,11%. Sedangkan perhitungan mean sebesar 135,4286 dan Standard deviasi sebesar 13,42939, menunjukkan bahwa perilaku produktif yang paling tinggi berada pada tingkat sedang yaitu sebesar 57% dengan 24 responden, level rendah sebesar 19% dengan 8 responden, sedangkan tingkat level tinggi sebesar 23% dengan 10 responden. Juga dapat disimpulkan bahwa : perilaku produktif memiliki korelasi yang signifikan dengan motivasi intrinsik dan ekstrinsik, dengan melihat taraf signifikansi 5% dan 1% diperoleh nilai koefisien korelasi antara perilaku produktif dengan motivasi ekstrinsik sebesar r : 0,250, dan motivasi intrinsik sebesar r: 0,537, sedangkan koefisien nilai r tabel 5% : 0,304 dan 1% : 0,393 yang berarti ada korelasi positif antara perilaku produktif dengan motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Jadi dapat diringkas bahwa pada dasarnya perilaku produktif pekerja dengan motivasi intmsik dan ekstrinsik merupakan satu kesatuan yang saling berhubungan. Semakin tinggi motivasi kerja seseorang baik yang intrinsik maupun yang ekstrinsik, maka semakin tinggi pula perilaku produktif pekerja.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Yahya, Yahya |
Keywords: | Perilaku Produktif; Motivasi Intrinsik dan Motivasi Ekstrinsik |
Departement: | Fakultas Psikologi > Jurusan Psikologi |
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana |
Date Deposited: | 01 Nov 2023 13:40 |
Last Modified: | 01 Nov 2023 13:40 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/57247 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |