Sholawat Ibrahimmiyah sebagai media meditasi terhadap kesehatan mental di Desa Karangploso Malang

ABSTRAK

Pada era globalisasi ini, semua umat manusia dihadapkan pada perkembangan masalah yang sangat besar. Krisis'moral, penyimpangan terhadap ajaran agama yang sudah tidak asing lagi, seperti halnya maraknya perjudian, pemerkosaan, pengedaran narkoba, dan banyak lagi pen impangan yang lainnya, sehingga masyarakat menjadi stres, depresi. Majlis Ta’bm Syafaatush Sholawat merupakan salah satu wadah untuk memperbaiki akhlak baik dari seg؛ jasmani maupun rohani. Di majlis ini sengaja penulis jadikan sebagai obyek penelitian skripsi. Rumusan masalah dalam penelitian ini meliputi tiga hal yaitu deskripsi daripada kesehatan mental. Kedua untuk mendeskripsikan bagaimana proses meditasi yang dilakukan oleh majlis ta’lim. Ketiga mendeskripsikan pengaruh meditasi terhadap kesehatan mental parajama’ah.

Tujuan penelitian ini yaitu ingin mengetahui kesehatan mental para jama’ah, sebelum dan sesudah mengikuti aktifitas jam'iyyah, ingin mengetahui proses atau tahapan meditasi, ingin mengetahui perubahan perilaku sebelum dan sesudah melakukan meditasi.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedang analisa datanya menggunakan analisa deskriptif yang bertujuan menggambarkan keadaan dilapangan. Sedangkan jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus.

Dari hasil penelitian penulis memperoleh, bahwa mental yang sehat adalah individu yang mempunyai jiwa yang tenang, tidak menuruti hawa nafsu yang membelenggu hati kita karena hati inilah yang mencerminkan perilaku kita kedalam kehidupan sehari-hari. Cara mengatasi orang yang kurang sehat mentalnya yakni dengan tafakkur, meditasi, sholat sunnah taubat 2 rakaat, sholat sunnah hajat 2 rakaat, membaca istighfar 3 kali, membaca syahadat 3 kali kemudian membaca sholawat Ibrohimmiyah 17 kali kemudian dilanjutkan dengan meditasi atau tafakkur dengan menghadap kiblat.