Fauziah, Mardiana (2005) Analisis Portofolio sebagai salah satu alat pengambilan keputusan Investasi Saham di Pasar Modal: Studi kasus pada Perusahaan Telekomunikasi yang Go Public. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
![]() |
Text (Fulltext)
01220079.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Keberadaan pasar modal di Indonesia telah memberikan peluang bagi perusahaan dalam memperoleh dana melalui penerbitan sekuritas dalam bentuk saham maupun obligasi. Sedangkan bagi investor, perdagangan saham maupun obligasi di bursa efek merupakan salah satu alternatif investasi yang dapat menguntungkan dari berbagai macam bentuk investasi dan penanaman harta lainnya. Sebelum pemodal melakukan investasi pada sekuritas, ia perlu, merumuskan terlebih dahulu kebijakan investasinya. Hal ini bertujuan untuk menentukan kualitas, prospek dan tingkat risiko saham-saham. Untuk itu diperlukan informasi yang relevan dan reliable terhadap sekuritas atau saham yang diperjual belikan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan analisis portofolio sebagai alat pengambilan keputusan investasi saham pada perusahaan telekomunikasi yang go public di BEJ. Sesuai dengan tujuan penelitian yang ingin memberikan penjelasan secara sistematis, maka metode penelitian yang digunakan adalah explanatory dengan pendekatan studi kasus. Temuan data diperoleh dari PT. BEJ dan merupakan data sekunder. Teknik pengumpulan datanya adalah dokumentasi, sedangkan metode analisisnya adalah kuantitatif dengan menggunakan alat analisis portofolio.
Dari hasil perhitungan menunjukkan apabila investor apabila investor menghendaki investasi pada 3 perusahaan tersebut maka portofolio yang optimal adalah proporsi sebesar 25% untuk PT. Indosat Tbk, 25% untuk PT. Infoasia Teknologi Global Tbk dan 50% untuk PT. Telkom (Persero), dengan tingkat keuntungan yang didapatkan sebesar 0,4% dengan risiko sebesar 1,68%. Dan bila investor menghendaki hanya pada dua perusahaan saja, maka proporsi investasi yang paling optimal adalah portofolio ke-2, tingkat keuntungan yang akan didapatkan adalah sebesar 0,6% dengan tingkat risiko yang harus ditanggung sebesar 1,7%. Sedangkan aabila investor tergolong risk-averter maka hendaknya menggunakan portofolio ke-2, dengan tingkat keuntungan yang diharapkan sebesar 0.6% dengan risiko yang harus ditanggung sebesar 1,7%. Dan apabila investor tergolong sebagai risk- sekker maka ia hendaknya menggunakan portofolio ke-3.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Suprayitno, Eko |
Keywords: | Analisis Portofolio; Investasi Saham; Pasar Modal |
Departement: | Fakultas Ekonomi > Jurusan Manajemen |
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana |
Date Deposited: | 06 Oct 2023 10:30 |
Last Modified: | 06 Oct 2023 10:30 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/56709 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
![]() |
View Item |