Pengaruh Pelayanan Purna Jual terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor: Survey pada pembeli Sepeda Motor Honda Karisma 125D di UD. Garuda Jaya Motor Genteng Banyuwangi

ABSTRAK

Pelayanan puma jual merupakan pelayanan yang diberikan oleh produsen kepada konsumen terhadap produk yang ditawarkan yang meliputi pemberian garansi, jasa reparasi, dan ketersediaan suku cadang selama jangka waktu tertentu. Pelayanan puma jual merupakan komponen yang sangat penting pada perusahaan otomotif karena harga yang relatif mahal terdapat kecenderungan konsumen untuk selektif dalam pembelian agar mendapat manfaat dan jaminan yang memuaskan selain itu juga sifat dari produk yang memerlukan perbaikan dan pemeliharaan lebih lanjut supaya tetap berdaya guna.

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksplanatori yang menggunakan metode survey dan observasi dengan pendekatan kuantitatif. Variabel yang diteliti adalah pemberian garansi (X1), jasa reparasi (X2), dan ketersediaan suku cadang (X3). Populasinya adalah individu yang membeli sepeda motor Honda Karisma 12510 di UD. Garuda Jaya Motor pada bulan Juni, Juli, Agustus 2005 dan diperoleh 51 orang responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis regresi linier berganda, analisis regresi parsial (uji t), analisis varians (uji f) dengan tingkat signifikansi 0.05 (P<O.O5).

Dari hasil analisis diketahui bahwa variabel tebas (Xi X2 X) yang diuji secara bersama-sama mempunyai hubungan yang kuat dengan nilai korelasi sebesar 0.654 yang ditunjukkan oleh model R, dan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat (Y) dengan sumbangan sebesar 42.7%, sedangkan sisanya sebesar 57.3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di teliti oleh peneliti, dari hasil uji F diperoleh nilain F hitung sebesar 11.698. dan F tabel sebesar 2.800 pada signifikansi 0.000 yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara bersama-sama antara pelayanan puma jual terhadap keputusan pembelian sepeda motor. Sedangkan dari hasil uji t Variabel tebas yang mempunyai pengaruh paling dominan adalah variabel pemberian garansi (X1) yang memiliki koefisien teta tertinggi yaitu sebesar 0.355.