Peranan Koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan anggota: Studi kasus pada KP-RI “Swadaya” P dan K Kecamatan Wlingi - Blitar

ABSTRAK

Penelitian ini merupakan pengujian hipotesis pada KP-RI "Swadaya*’ p dan K Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar dengan judul Peranan Koperasi Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota (Studi kasus Pada KP-RI "Swadaya" p dan K Kecamatan Wlingi). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan yang dilakukan koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat dan juga dengan peranan yang dilakukan oleh koperasi tersebut apakah kesejahteraan anggota khususnya pegawai negeri dapat meningkat.

Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji validitas, uji reliabilitas, korelasi, regresi berganda, uji F dan uji T. Uji validitas ini digunakan untuk mengetahui ketepatan suatu alat ukur sehingga dapat mengukur terhadap apa yang ingin diukur. Uji validitas ini dihitung dengan cara mengkorelasikan setiap skor item dengan total skor item. Uji reliabilitas merupakan uji tingkat kemantapan suatu alat ukur yang akan memberikan hasil yang sama pada pengujian yang berulang kali dengan alat pengujian yang sama. Uji reliabilitas ini menggunakan teknik mengkorelasikan skor item dengan skor item lainnya dan selanjutnya hasilnya dibandingkan dengan nilai kritis. Korelasi digunakan untuk mengkorelasikan skor dari suatu item dengan item yang lainnya pada uji validitas dan reliabilitas. Regre.il berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas dengan masing-masing variabel terikat. Uji F digunakan untuk mengetahui signifikan dari regresi berganda. Uji T digunakan untuk mengetahui pengaruh secara parsial dari regresi berganda.

Dari hasil regresi diketahui koefisien determinasi dari masing-masing variabel terikat adalah sebesar 0.809 untuk Y1, 0.719 untuk Y2, 0.628 untuk Y3, 0.752 untuk Y؛ 0.692 untuk Yj. Nilai koefisien tesebut menunjukkan cukup kuat pengaruh variabel bebas secara bersama-sama terhadap masing-masing variabel terikat. Dari perhitungan uji F diperoleh masing-masing F hitung sebesar 6.295 untuk Xtotal terhadap Yl, 11.363 untuk Xtotal terhadap Yl, 31.397 untuk Xtotal terhadap Y3,11.604 untuk X total terhadap Y4, 4.301 untuk X total terhadap Y5 dengan tingkat kepercayaan sebesar 0.05 (95%) dan diketahui bahwa F tabel sebesar 4.10, sehingga f hitung lebih besar, dari F tabel, kesimpulannya bahwa semua variabel bebas (X total) secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang nyata terhadap masing-masing variabel terikat. Dengan uji T diketahui bahwa secara parsial semua variabel bebas mempunyai pengaruh yang nyata terhadap masing-masing variabel terikat.

Jadi kesimpulannya, bahwa X Irta. terhadap Yl (kebutuhan fisiologi) mempunyai pengaruh yang paling besar terhadap peningkatan kesejahteraan anggota, selanjutnya X total terhadap Y2 (kebutuhan rasa aman), kemudian Xtotal terhadap Y4 (kebutuhan penghargaan), X total terhadap Y5 (kebutuhan aktualisasi diri), dan Xtotal terhadap Y3 (kebutuhan sosial).