Muslimah, Hasyatul (2013) Akumulasi logam berat Pb, Cd, dan Hg pada kerang bulu (Anadara antiquata) dan kerang darah (Anadara granosa) di Perairan Pantai Lekok Kabupaten Pasuruan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
09620060 Pendahuluan.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
09620060 Indonesia.pdf Download (9kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
09620060 Inggris.pdf Download (10kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Arabic)
09620060 Arab.pdf Download (370kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
09620060 Bab 1.pdf Download (482kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
09620060 Bab 2.pdf Download (603kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
09620060 Bab 3.pdf Download (566kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
09620060 Bab 4.pdf Download (930kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
09620060 Bab 5.pdf Download (229kB) | Preview |
|
|
Text (References)
09620060 Daftar Pustaka.pdf Download (191kB) | Preview |
|
Other (Appendices)
09620060 Lampiran.rar Download (427kB) |
Abstract
INDONESIA:
Pencemaran adalah suatu bahan yang ada di lingkungan dan merupakan hasil aktivitas manusia yang mempunyai efek merugikan bagi organisme hidup. Laut adalah tempat terakhir dari zat-zat pencemar dari aliran sungai yang berasal dari limbah pabrik atau industri dan rumah tangga. Bahan pencemaran yang berbahaya adalah logam berat Pb, Cd, dan Hg. Logam berat dapat terakumulasi dalam hewan laut seperti kerang bulu dan kerang darah. Pantai Lekok kabupaten Pasuruan merupakan pantai yang dekat dengan industri dan daerah pemukiman yang dipenuhi oleh limbah rumah tangga. Sehingga sangat penting untuk mengukur kandungan logam berat Pb, Cd, dan Hg pada kerang bulu dan kerang darah yang dikonsumsi oleh masyarakat dan dapat membahayakan manusia karena logam berat bersifat racun.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pencemaran logam berat Pb, Cd, dan Hg. Pengambilan sampel dilakukan secara eksploratif di perairan Pantai Lekok kabupaten Pasuruan. Analisis kandungan logam berat dilakukan di Laboratorium Kimia Universitas Muhammadiyah Malang. Pengamatan ini terdiri dari 5 stasiun setiap stasiun terdiri dari 3 titik pengambilan sampel. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis deskriptif dengan membandingkan dengan baku mutu Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 51 tahun 2004 dan RNO. Dan dianalisis dengan uji korelasi untuk mengetahui hubungan antara kandungan logam berat Pb, Cd, dan Hg pada air laut dan sedimen dengan kerang bulu dan kerang darah.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kerang (Anadara antiquata dan Anadara granosa) dapat mengakumulasi logam berat Pb, Cd, dan Hg. Rata-rata akumulasi logam berat Pb, Cd, dan Hg pada Anadara antiquata yaitu 2,315 ppm, 1,590 ppm, dan 1,100 ppm. Pada Anadara granosa yaitu 1,507 ppm, 1,676 ppm, dan 1,176 ppm. Rata-rata Kandungan logam berat Pb, Cd, dan Hg di sepanjang perairan air laut pantai Lekok yaitu 0,204 ppm, 0,185 ppm, dan 0,073 ppm. Pada sedimen rata-rata kandungan logam Pb, Cd, dan Hg yaitu 5,318 ppm, 3,523 ppm, dan 1,215 ppm. Kandungan logam berat tersebut telah melampaui batas baku mutu yang telah ditentukan oleh Keputusan Menteri Lingkungan Hidup N0. 51 tahun 2004 dan RNO, sehingga dapat membahayakan bagi kesehatan manusia yang mengkonsumsi kerang. Hasil Uji Korelasi menunjukkan bahwa adanya hubungan korelasi positif antara kandungan logam berat Pb, Cd, dan Hg pada sedimen dan air laut dengan kandungan logam berat Pb, Cd, dan Hg pada kerang.
ENGLISH:
Pollution is a substance in the environment and result of human activities that have adverse effects to living organisms. See is the last place of contaminants from stream that comes from the factory or industrial waste and house hold. Dangerous material contamination is heavy metals Pb, Cd, and Hg. Heavy metals can accumulate in marine animals such as feather shells and blood mussels. Pasuruan district Lekok beach is near from industrial and residential areas were filled with house hold waste. So important to measure the content of heavy metals Pb, Cd, and Hg in blood shells and feathers shells are consumed by people and can be dangerous to humans because heavy metals are toxic.
This research is quantitative descriptive that aims to find out the heavy metal pollution of Pb, Cd, and Hg. Taking Sampling was done by exploratory in Lekok Beach Pasuruan district. Heavy metal content analysis conducted at the Laboratory of Chemistry, University of Muhammadiyah Malang. This observation consists of 5 stations, that each station consists of a 3-point sampling. Data were analyzed with descriptive analysis by comparing the quality standards of Environment Decree No. 51 of 2004 and RNO. And the analyzed with correlation to find out contex between the content of heavy metals Pb, Cd, and Hg in sea water and sediment with feather shells and blood shells.
The results of research showed that the shells (Anadara antiquata and Anadara granosa) can accumulate heavy metals Pb, Cd, and Hg.The average accumulation of heavy metals Pb, Cd, and Hg in Anadara antiquata is 2,315 ppm, 1,590 ppm, and 1,100 ppm. At which Anadara granosa 1,507 ppm, 1,676 ppm, and 1,176 ppm. The average content of heavy metals Pb, Cd, and Hg in waters along the winding coastal sea wateris 0.204 ppm, 0.185 ppm and 0.073 ppm.On average sediment metal content of Pb, Cd, and Hg is 5.318 ppm, 3.523 ppm and 1.215 ppm. The heavy metal content has exceeded the quality standard set by the Minister of Environment Decree N0. 51 of 2004 and RNO, that can be harmful to the health of humans who consume shells. The results of Correlation is in dicate that the presence of a positive correlation between the content of heavy metals Pb, Cd, and Hg in sediment sand waters in the content of heavy metals Pb, Cd, and Hg in shell fish.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Akumulasi; Pencemaran, Logam berat; Kerang bulu (Anadara antiquata); Kerang darah (Anadara granosa); accumulation; pollution; heavy metals; feather shells (Anadara antiquata); blood Shells (Anadara granosa) |
Subjects: | 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0602 Ecology > 060201 Behavioural Ecology |
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Biologi |
Depositing User: | Chusnul Faida Ulfa |
Date Deposited: | 28 Jul 2015 11:37 |
Last Modified: | 28 Jul 2015 11:37 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/565 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |