Sahudi, Alex Nur (2003) Analisis Modal Kerja untuk Kontinuitas Operasional Perusahaan: Studi kasus pada PT. BPRS Bumi Rinjani Batu. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
![]() |
Text (Fulltext)
99220137.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Modal kerja adalah aktiva-aktiva jangka pendek yang digunakan untuk kepentingan sehari-hari pada suatu perusahaan. Sesuai dengan pengertian aktiva jangka pendek maka modal kerja terdiri dari aktiva lancar yaitu kas, piutang dan persediaan. Apabila kas terlalu besar akan mengakibatkan pemborosan, sedangkan apabila kas terlalu kecil akan membahayakan kontinuitas perusahaan. Jadi jumlah kas yang cukup berarti apabila kas tersebut mampu menjamin kelancaran operasi perusahaan. Sehingga modal kerja menjadi penting karena manajemen keuangan selalu dihabiskan dalam kegiatan internal perusahaan dari hari ke hari, selain itu jumlah aktiva lancar sering lebih separo dari total aktiva perusahaan dan cenderung labil dan juga hubungan antara tingkat pertumbuhan dan kebutuhan akan permodalan aktiva lancar adalah dekat dan langsung.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan kondisi keuangan pada PT. BPRS Bumi Rinjani Batu dan mendiskripsikan tahap dalam menentukan modal kerja pada bulan depan sehingga kontinuitas operasional perusahaan tetap berjalan lancar.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif yang bersifat deskriptif kuantitatif eksploratif, yaitu penelitian mendalam mengenai unit tertentu yang hasilnya merupakan gambaran yang lengkap dan terorganisir mengenai hal tersebut. Pengambilan sampel dengan mengambil secara langsung dari sumber {Field research) baik melalui interview (inguided interview) ataupun dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi keuangan PT. BPRS Bumi Rinjani Batu beberapa bulan terakhir tidak likuid (kemampuan dalam memenuhi kewajiban-kewajiban jangka pendek), ini ditunjukkan dengan adanya kenaikan aktiva lebih kecil daripada kenaikan hutang, yaitu 65% banding 204%. Selain itu juga ditunjukkan tidak efektif-nya modal kerja di mana turun 0,0976. tetapi kondisi tersebut tidak diikuti dengan perputaran dana yang terkumpul dalam aktiva di mana dalam beberapa bulan terakhir ini mengalami kenaikan sebesar 350% atau Rp. 0,072. Untuk itu perlu perencanaan yang maksimal dalam menentukan modal kerja. Modal kerja ditentukan dengan selisih antara kas masuk dengan kas keluar (cashflow). Bila hasil negatif maka sebanyak negatif itu yang dibutuhkan modal kerja dan bila positif tidak perlu. Di mana pada bulan Juli 2003 membutuhkan modal keija sebesar Rp. 969.048.574,6
Penelitian ini merekomendasikan pada penelitian selanjutnya untuk meneliti lebih mendalam akan peran pengelolaan piutang dalam mewujudkan modal kerja yang efektif.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Alamsyah, Ahmad Fahrudin |
Keywords: | Modal Kerja; Operasional Perusahaan |
Departement: | Fakultas Ekonomi > Jurusan Manajemen |
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana |
Date Deposited: | 29 Sep 2023 09:47 |
Last Modified: | 29 Sep 2023 09:47 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/56493 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
![]() |
View Item |