Pengendalian proses produksi sebagai upaya untuk mencapai efektivitas perusahaan: Studi kasus di Perusahaan Rokok “Valas” Malang

ABSTRAK

Dalam melaksanakan proses produksinya, pengendalian proses produksi merupakan suatu hal yang hanis diperhatikan dengan jeli karena menyangkut kelancaran produksi serta kesesuian antara aktivitas yang direncanakan dengan realitanya. Berkaitan dengan hal tersebut, skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya ketidaksesuaian rencana produksi dengan realita produksi, sehingga mengakibatkan tidak tercapainya efektivitas pemsahaan dalam rangka untuk memenuhi permintaan yang ada

Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan pengendalian proses produksi di Perusahaan Rokok “VALAS” Malang dan untuk mengetahui permasalahan apa yang dihadapi penisahaan berkaitan dengan pengendalian proses produksi sebagai upaya untuk mencapai efektivitas perusahaan.

Metode penelitian yang digunakan metode deskriptif kualitatif melalui pendekatan studi kasus dimana data-data baik primer maupun sekunder akan dikumpulkan kemudian diolah untuk menggambarkan permasalahan dan keadaan yang sebenarnya dari penisahaan.

Adapun pennasalahan yang dihadapi perusahaan berkaitan dengan pengendalian proses produksi dalam upaya untuk mencapai efektivitas penisahaan terjadi pada fungsi routing. Fungsi-fungsi dalam pengendalian produksi meliputi scheduling, routing, penetuan waktu kerja, dispatching, dan tindak lanjut. Karena penisahaan menggunakana pengawasan arus, maka antara fungsi yang satu dengan yang lain sangat berkaitan erat sehingga ketika fungsi rantingnya tidak bisa maksimal maka fungsi-fungsi yang lainnyapun juga ikut terganggu. Hal ini nipanya berimbas pada tidak terpenuhinya target produksi sebagaimana yang direncanakan sebelumnya sehingga menimbulkan ketidakefektivan perusaliaan dalam mencapai target produksi. Pengendalian proses produksi di Penisahaan Rokok “VALAS" Malang menggunakan pengawasan arus (Idow Control). Hal ini didasarkan karena tipe proses produksi yang ada termasuk tipe produksi tenis-menenis berkaitan dengan produk yang telah distandarisasi dan juga berpola produksi konstan dimana produksinya dilakukan setiap hari.