Jamilah, Siti (2005) Penerapan metode Sosiodrama untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam pembelajaran pendidikan Agama Islam di SDN VI Brondong Lamongan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
![]() |
Text (Full text)
00140019.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Metode adalah alat yang sangat penting dalam mencapai tujuan pembelajaran. Ketidaktepatan dalam melaksanakan metode mengajar sering menimbulkan kebosanan, kurang menarik dan kurang bisa dipahami, yang akhirnya menyebabkan siswa menjadi korban dari sebuah proses pembelajaran. Karena pembelajaran tidak hanya diarahkan pada pemberian ilmu agamatetapi juga agar siswa dapat mengamalkan dan mempraktekan dalam kehidupan sehari- hari. Sehingga pelaksanaan metode yang kurang tepat akan berpengaruh terhadap prestasi belajar untuk itu pemberian contoh- contoh pembelajaran sangat diperlukan. Dengan demikian untuk menghindari hal tersebut, guru sebagai pelaksana dari metode mengajar hendaknya cukup cermat dan trampil. Salah satu metode pembelajaran di sekolah yang mengarahkan pada pembelajaran ini adalah metode sosiodrama, dengan rumusan masalah :
1. Bagaimana penerapan metode sosiodrama untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam pembelajaran PAI di SDN VI Brondong Lamongan?
2. Faktor-faktor apa saja yang harus diperhatikan dalam melaksanakan metode sosiodrama?
3. Bagaimana pengaruh penerapan metode sosiodrama untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam PAI di SDN VI Brondong Lamongan?
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan metode sosiodrama pada pelajaran pendidikan agama Islam pada pokok bahasan tertentu, faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat dalam melaksanakan metode sosiodrama serta pelaksanaan metode sosiodrama dalam meningkatkan prestasi belajar siswa di SDN VI Brondong Lamongan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sedangkan populasi penelitian adalah guru agama yang berjumlah 1 orang dan siswa SDN VI Brondong Lamongan yang berjumlah 198 siswa dengan mengambil sampel sebanyak 72 siswa. Teknik pengambilan sampel untuk guru agama digunakan purposive sampling dan untuk. Untuk pengumpulan data digunakan metode observasi, dokumentasi, interview dan angket. Sedangkan dalam menganalisis data, penulis menggunakan teknik deskriptif. Data-data yang tidak berupa angka digunakan deskriptif kualitatif secara logis. Sedangkan data- data yang berupa anka digunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan rumus prosentase : p —100%
Dari hasil penelitian ini diketahui, bahwa pelaksanaan metode sosiodrama pada pelajaran pendidikan agama Islam dalam pokok bahasan yang bisa dipraktekkan di SDN VI Brondong Lamongan, sudah berjalan baik, karena sudah melalui langkah-langkah yang benar sehingga siswa merasa tertarik, senang, termotivasi sehingga bisa mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari, sebagai tolak ukurnya adalah dari jawaban angket yang penulis sebarkan kepada siswa. Dari 72 responden 59 menjawab giat belajar dan aktif, itu dapat dilihat pada tabel 15. Adapun keberhasilan pelaksanaan metode sosiodrama yang telah dicapai sudah baik, kalau dipresentasikan sekitar 70-85 % sebagaimana yang telah diutarakan oleh guru agama dan dari hasil nilai ulangan. Sedangkan faktor yang menjadi pendukung adalah keaktifan siswa, cara/teknik mengajar guru yang sudah sesuai, alat peraga yang tepat dan memadai dalam melaksanakan metode demonstasi. Selain itu adanya faktor penghambat pada pelaksanaan metode sosiodrama seperti : kurangnya siswa dalam penguasaan materi dan terbatasnya waktu. Namun demikian, dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh guru agama, ternyata pelaksanaan metode sosiodrama pada pelajaran pendidikan agama Islam dalam pokok bahasan yang bisa dipraktekkan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dibanding dengan menggunakan metode ceramah atau lainnya. Hal ini bisa diketahui dari hasil ulangan praktek ibadah siswa yang ada pada raport sangat baik, yang kalau diprosentase bisa mencapai 85% dari hasil pengamatan peneliti terhadap perilaku siswa seperti motivasi siswa untuk ikut sholatjama’ah, sholat jum’at dan kegiatan keagamaan seperti baca Al-Qur’an dan perilaku lainnya.
Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapakan guru agama lebih banyak menggunakan metode sosiodrama yang bisa menyenangkan siswa dan bisa mempergunakan alat peraga dengan lebih baik serta meningkatkan keprofesionalannya dalam merencanakan, melaksanakan ,mengevaluasikan materi pelajaran yang akan disampaikan agar bisa mencapai hasil yang maksimal. Karena hal ini secara khusus sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan metode sosiodrama dalam meningkatkan prestasi belajar siswa dan secara umum sangat berpengaruh terhadap tujuan pendidikan agama.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Zuhairini, Zuhairini |
Keywords: | metode sosiodrama; pemahaman siswa; pendidikan agama Islam |
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Nada Auliya Sarasawitri |
Date Deposited: | 25 Aug 2023 14:05 |
Last Modified: | 25 Aug 2023 14:05 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/56047 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
![]() |
View Item |