Rahman, Holilur (2006) Peminangan dini dalam perspektif Islam: Studi kasus di Desa Arok Kecamatan Bumeh Kabupaten Bangkalan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
01210076.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Istilah pertunangan (jkhitbah) dalam Islam berfungsi sebagai pintu menuju pernikahan dan biasanya dilakukan oleh orang yang sudah menginjak usia dewasa. Ternyata fenomena pertunangan ada yang berbeda dan mengalami pergeseran makna dari prinsip tujuan asalnya. Fenomena dalam realitas masyarakat tersebut yaitu ketika pertunangan dilakukan oleh pasangan yang usianya masih berada di bawah umur (belum baligh), hal ini kemudian dikenal dengan istilah pertunangan dini. Di mana mayoritas orang tua tidak memandang usia putra putri yang dipinangkan. Menurut mereka melestarikan tradisi akan lebih terhormat untuk dilakukan, dan terkadang memaknai pertunangan salah satunya hanya sekedar melepas syarat dogmatis agar tidak mati muda. Realitas pertunangan dini tersebut memang sudah menjadi sebuah tradisi di Desa Arok Kecamatan Bumeh kabupaten Bangkalan yang berlandaskan terhadap sebuah kaidah fiqhiyah al- 'adatul muhakkamah (العلدة محكمة). Artinya, ،adat itu dapat menjadi dasar hukum.
Oleh karena itu, dalam penelitian ini mempunyai dua tujuan. Pertama, Untuk menjelaskan faktor-faktor yang melatarbelakangi pelaksanaan peminangan dim ditinjau dari perspektif Islam. Kedua, Untuk menjelaskan prosesi yang melingkupi pelaksanaan tradisi pertunangan dini ditinjau dari perspektif Islam. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini Islamic Constructivism World KieWj yaitu dengan mencoba mengkorelasikan antara paradigma barat dan paradigma Islam, pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Jenis penelitiannya adalah studi kasus. Adapun data penelitian ini dikumpulkan melalui observasi dan interview dari informan. Sedangkan analisis datanya menggunakan deskriptif analisis dengan metode ،urf dan teori fenomenologis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang melatarbelakangi pelaksanaan peminangan dini ditinjau dari perspektif Islam di Desa arok Kecamatan Burneh Kabupaten Bangkalan antara lain: !)faktor adat kebiasaan nenek moyang, 2) faktor dominasi orang tua, 3) faktor keparcayaan kepada tokoh masyarakat yang berlebihan, 4) faktor sterotip negatif, 5) faktor ekonomi, 6) faktor mitos (kelahiran bayi dalam waktu yang sama). Jadi, dapat disimpulkan bahwa semua faktor-faktor di atas tidak sesuai dengan prinsip dasar dalam ajaran Islam.
Adapun prosesi yang melingkupi pelaksanaan pertunangan dini di Desa Arok Desa Bumeh Kabupaten Bangkalan tidak bertentangan dengan ajaran Islam, namun ada satu hal yang sedikit bersinggungan, yaitu ketika mencari pasangan pertama yang diprioritaskan adalah yang dekat hubungan darahnya, hal ini bertolak belakang
ABTRACT
Term of engagement (khitbah) in Islam has function as a step toward marriage and it is done by mature. It is obvious that term of engagement through different and meaning shift from the basic principle. The phenomenon in real society when engagement is carrying out by a pair which their age are under minimum limitation of Fiqh rule (haven’t been mature). Thus, that is so called by terminology Early Engagement. Majority of parents have not viewed age of their son which is engaged. According to them, continuing tradition will be more respectful and sometimes they consider engagement as the way to lose dogmatic rule and to avoid of being death in early age. The reality of early engagement has become a tradition in Arok village, Bumeh sub district, Bangkalan regency which is based on toward a fiqhiyah rule al-‘Adalul muhakkamah. It means that tradition has become a basic principle.
Therefore, there were two purposes in this research. Firstly, to describe the factors influence the context of happening early engagement tradition viewed in Islamic perspective. Secondly, to describe the procession of early engagement tradition viewed in Islamic perspective. The paradigm which was used in this research is ,,Islamic Constructivism World View” which was trying to correlate between western and Islamic paradigm. The method used in this research was qualitative. Case study is a kind of this research. The data of the research were collected by using observation and interview from the informants. Whereas, the data analysis used descriptive by ‘urf and phenomenology theory.
The result of the research showed that there are many factors which influence background of early engagement tradition occurrence viewed from Islamic perspective in Arok village, Bumeh sub district, Bangkalan regency, such as: 1) tradition factor of forefather, 2) parents domination factor, 3) over trust factor toward public figure, 4) negative stereotype factor, 5) economic factor, 6) myth factor (baby birth in the same time). Thus, it can be concluded that those factors above do not match with basic principles of Islamic teaching.
The procession that covers early engagement tradition in Arok village, Bumeh sub district, Bangkalan regency in Islamic perspective doesn’t contradict with Islamic teaching. Yet, there is a confusing thing, when looking for pair, first priority is close relative, this is contradictive with Islamic doctrine, which suggest to look for pair who has no relative is preferable
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Yasin, Noer |
Keywords: | hak, anak; pasangan; Islam; pertunangan; dini; tradisi; Right; Son; Pair; Islam; Engagement; Early; Tradition |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012821 Nikah Dini 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012826 Bimbingan & Penyuluhan Pernikahan (Marital Counselling) |
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah |
Depositing User: | Adi Sucipto |
Date Deposited: | 23 Aug 2023 11:07 |
Last Modified: | 23 Aug 2023 11:07 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/56005 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |