Nasrullah, Nasrullah (2006) Pengaruh perbedaan pendapat tentang lafadz 'Amm (umum) terhadap pembentukan Fiqh: sebuah kajian Ushul Fiqh. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
00210058.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Peran bahasa dalam menyampaikan makna simboliknya tidak bisa lepas dari penggunaan kata (ilafadz) yang mempunyai cakupan yang luas dan tidak terhingga atau dapat mengenai kepada keseluruhan (umum). Demikian pula halnya A!-Qur’an yang diturunkan dengan bahasa Arab sebagai media transformasi ajaran yang diinginkan Allah, dan bahasa yang digunakan oleh Nabi SAW dalam menjelaskan, menafsirkan atau menegaskan titah Allah yang diturunkan kepadanya. Disisi lain, penggunaan dan pemahaman terhadap nilai yang dikandung oleh lafadz ،amm itu sendiri pada hampir secara keseluruhan tidak lepas dari adanya kualifikasi, hingga muncul sebuah diktum ،،tidak ada kata umum kecuali ada kualifikasinya”. Dengan demikian nilai yang dikandung oleh lafadz 'amm tidak lagi tunggal, tergantung teks yang menggunakannya, terkadang dianggap menunjukkan makna secara pasti (qath رز) dan terkadang dianggap tidak menunjukkan kepada makna secara pasti (zhanny). Ini berarti terdapat perbadaan pendapat yang tajam, yang apabila dikaitkan dengan ushul fiqh yang merupakan sebuah ilmu untuk kemudian merumuskan hukum islam (fiqh) tentu akan memberikan pengaruh terhadapnya.
Oleh karena itu penulis merasa berkepentingan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan perbedaan pendapat dalam menentukan nilai terhadap lafadz 'amm, serta pengaruh yang dapat ditimbulkannya pada pembentukan fiqh.
Untuk. mengungkapkan masalah tersebut dan menjelaskannya dalam bentuk karya ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan, penulis melakukan penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode deskriptif untuk kemudian dianalisis dengan menggunakan content analysis (analisis isi) sebagai pisau analisa.
Setelah melakukan penelitian yang intens, penulis dapat menemukan dan berusaha memaparkan bahwa perbedaan pendapat dalam menilai lafadz ،amm secara pasti karena ia menyangkut bahasa, adalah dalam dua hal, yaitu pada pemahaman lafadz dan penggunaan lafadz. Dalam hal penggunaan lafadz ditentukan sebuah teks yang sejak semula ditujukan untuk ditaati (qath'y wurud) dan ditentukan pula teks- teks yang tidak secara apriori dimaksud untuk ditaati (zhanny wurud). Dalam halini juga terdapat perbedaan klassifikasi teks-teks mana yang qath 'y wurud dan teks-teks mana yang zhanny wurud. Dalam hal pemahaman lafadz, terdapat klassifikasi teks yang jelas dan pasti kepenunjukan terhadap maknanya (qath'y al-dalalah) dan teks- teks yang samar dan tidak pasti kepenunjukan terhadap maknanya (zhanny al- dalalah).
Dengan perbedaan nilai yang ditetapkan, maka berbeda pula cara mengoperasikan kaidah-kaidah yang dirumuskan dalam ushul fiqh dan pada level berikutnya akan mengakibatkan perbedaan dalam memproduksi hukum (fiqh). Dalam halnya lafadz umum, karena ia muncul dalam banyak teks-teks hukum dan dalam berbagai sektor hukum yang dimasukinya, terjadi perbedaan pendapat yang sangat tajam terutama dalam hal lafadz umum yang tidak disertai indikasi kepenunjukan makna kepada penghinggaan cakupan ('amm al makhshush)
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Hamidah, Tutik |
Keywords: | Perbedaan Pendapat; Lafadz 'Amm; Fiqh; Kajian; Ushul Fiqh |
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Tata Negara |
Depositing User: | Adi Sucipto |
Date Deposited: | 21 Aug 2023 14:31 |
Last Modified: | 21 Aug 2023 14:31 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/55941 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |