Wati, Devita Ilmi Aulia (2013) Pengaruh perendaman dalam air kelapa (Cocos nucifera) terhadap viabilitas benih rosella merah (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
09620021 Pendahuluan.pdf Download (396kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
09620021 Indonesia.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
09620021 Inggris.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Arabic)
09620021 Arab.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
09620021 Bab 1.pdf Download (472kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
09620021 Bab 2.pdf Download (709kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
09620021 Bab 3.pdf Download (523kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
09620021 Bab 4.pdf Download (346kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
09620021 Bab 5.pdf Download (229kB) | Preview |
|
|
Text (References)
09620021 Daftar Pustaka.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text (Appendices)
09620021 Lampiran.pdf Download (60kB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Ilmu tentang tumbuh-tumbuhan sudah banyak diisyaratkan dalam Al-Quran jauh sebelum ilmu pengetahuan berkembang. Rosella merah (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa) merupakan salah satu benih ortodok dari suku Malvaceae yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya sebagai antioksidan. Saat ini permintaan terhadap benih rosella merah semakin tinggi, sedangkan benih yang tersedia banyak mengalami kemunduran akibat penyimpanan. Akibatnya permintaan terhadap Rosella merah belum dapat terpenuhi secara maksimal. Untuk mengatasi masalah kemunduran benih dapat dilakukan melalui perendaman dalam air kelapa muda. Hal ini dikarenakan di dalam kelapa muda terdapat senyawa organik yang diduga mampu merangsang perkecambahan pada benih Rosella merah. Sehubungan dengan kandungan senyawa organik dari air kelapa maka perlu diketahui konsentrasi yang paling optimal terhadap viabilitas benih Rosella merah. Disamping itu lama perendaman dipandang penting karena lama perendaman merupakan pemberian kesempatan bagi senyawa organik tersebut untuk masuk ke dalam benih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan lama perendaman dalam air kelapa terhadap viabilitas benih rosella merah (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa).
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pada bulan Maret 2013. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama konsentrasi air kelapa dengan 0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%. Sedangkan faktor kedua yaitu lama perendaman selama 6 jam, 8 jam, 10 jam dan 12 jam. Data yang diperoleh dari hasil penelitian dianalisis varian dan dilakukan uji lanjut Duncan Multiple Range Test(DMRT) taraf signifikansi 5% untuk mengetahui perlakuan terbaik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh konsentrasi dan lama perendaman dalam air kelapa (C. nucifera) terhadap viabilitas Rosella merah (H. sabdariffa var. sabdariffa). Peningkatan tersebut diduga karena pada air kelapa terdapat substansi pertumbuhan dan senyawa organik yang mampu menunjang proses perkecambahan. Konsentrasi air kelapa yang paling baik dalam meningkatkan parameter daya berkecambah dan berat kering adalah 100%, dan konsentrasi paling efektif untuk keserempakan tumbuh adalah 75%, sedangkan lama perendaman yang paling baik adalah 8 jam. Interaksi antara konsentrasi dan lama perendaman yang paling baik terhadap semua variabel adalah konsentrasi 100% dengan lam perendaman 8 jam.
ENGLISH:
Vegetative science has been explained in Al-Quran long before the development of knowledge. Red Rosella (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa) represents an orthodox seed from Malvaceae Family with various benefits for health. One such benefit is being anti-oxidant. The demand for red rosella seed is getting higher, but the stock is deteriorated due to less cautious storage. Therefore, the demand of red rosella cannot be met maximally. The problem of seed decrement is solved by submerging the seed with young coconut water. Within young coconut, there is organic compound with the ability to stimulate germination from red rosella seed. The understanding of the organic compound from coconut water may help to figure out the optimum concentration of this compound that is influencing the viability of red rosella seed. Submersion length is also important because it may give chance for organic compound to go into the seed. The objective of the research is to acknowledge the effect of concentration and submersion length of coconut water on the viability of red rosella seed (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa).
Research is carried out at Plant Physiology Laboratory, Department of Biology, Faculty of Science and Technology, SIU of Maulana Malik Ibrahim Malang on March 2013. The design of research is Complete Random Planning (CRP) with 2 factors and 3 replications. First factor is some concentrations of coconut water such as 0 %, 25 %, 50%, 75 %, and 100 %. Second factor is some submersion lengths such as 6 hours, 8 hours, 10 hours and 12 hours. Data obtained from the result of research are analyzed with variance analysis and followed by Duncan Multiple Range Test (DMRT) at significance rate of 5 % to understand the best treatment.
Result of research indicates that the concentration and submersion length in the coconut water (C. cunifera) influence the viability of Red Rosella (H. sabdariffa var. sabdariffa). The increase of the effect is apparent possibly because the coconut water may contain the growth substance and organic compound that is supporting germination. The best concentration of coconut water with the ability to increase the germination parameter and with the improved dry weight is 100 % concentration, while the most effective concentration for simultaneous growth is 75 % concentration. The best submersion length is 8 hours. The best interaction between concentration and submersion length of all variables is 100 % concentration and 8 hours submersion length.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Air Kelapa(Cocos nucifera); Viabilitas benih; Rosella Merah (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa); Coconut Water (Cocos nucifera); Seed Viability; Red Rosella (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa) |
Subjects: | 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0607 Plant Biology > 060703 Plant Developmental and Reproductive Biology |
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Biologi |
Depositing User: | Chusnul Faida Ulfa |
Date Deposited: | 28 Jul 2015 11:37 |
Last Modified: | 28 Jul 2015 11:37 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/556 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |