Strategi sekolah dalam pembentukkan karakter peserta didik di Sekolah Dasar Negeri Sladi Kejayan Kabupaten Pasuruan

INDONESIA:

Sekolah adalah sebuah lembaga pendidikan yang dirancang untuk mengajarkan serta mengarahkan peserta didik. Karakter merupakan bentuk kualitas atau ciri yang dimiliki seseorang, agar peserta didik memiliki karakter yang baik. Maka, perlu adanya strategi atau cara untuk mencapai suatu tujuan. Jadi, untuk membentuk karakter peserta didik di sekolah perlu adanya strategi.

Fokus penelitian ini yaitu: (1) Apa saja karakter yang sudah di bentuk di SDN Sladi Kejayan Kabupaten Pasuruan? (2) Bagaimana Strategi Sekolah dalam Pembentukan Karakter Peserta didik? (3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam Pembentukan Karakter Peserta didik di SDN Sladi Kejayan Kabupaten Pasuruan?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) Untuk mendeskripsikan Karakter yang sudah dibentuk di SDN Sladi Kejayan Kabupaten Pasuruan (2) Untuk menjelaskan bagaimana Strategi Sekolah dalam Pembentukan Karakter Peserta didik (3) Untuk memahami faktor pendukung dan penghambat Strategi Sekolah dalam Pembentukan Karakter Peserta didik di SDN Sladi Kejayan Kabupaten Pasuruan.

Untuk mencapai tujuan di atas, digunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif dengan mengambil latar SDN Sladi Kejayan Kabupaten Pasuruan dengan Subjek guru serta staf pengajar yang lain. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan mengadakan triangulasi.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Karakter yang sudah di bentuk di SDN Sladi yaitu ada 18 karakter yang menurut kemendiknas. (2) Strategi Sekolah dalam Pembentukan Karakter Peserta didik di SDN Sladi ini yaitu ada tiga; yang pertama pembiasaan empat (4) S (Salam, Sapa, Senyum dan Santun), yang kedua pembiasaan jum’at bersih yang dilaksanakan pada hari jum’at sesudah berdo’a dan sebelum memulai pelajaran dan yang ketiga yakni Istighosa rutinan yang dilaksanakan setiap sebulan sekali tepatnya diawal bulan di hari kamis. (3) Faktor pendukung dan penghambat strategi sekolah dalam pembentukan karakter di SDN Sladi ini yaitu; a. Faktor Pendukung: Keikutsertaan seluruh warga Sekolah SDN Sladi dalam proses pembentukan karakter. b. Faktor Penghambat: Kurangnya motivasi (perasaan berat) ketika diawal diterapkannya strategi, serta dukungan dari keluarga.

ENGLISH:

The school is an institution that is designed to teach and direct learners. Character is a form of quality or characteristic of a person, so that learners have good character. Thus, it needs for a strategy or a way to achieve a goal. So, to shape the character of students in school needs the strategy.

The focuses of this study were: (1) does any characters that are already formed in SDN Sladi Kejayan Pasuruan? (2) How are the school Strategies in forming character of Learners? (3) What are the supporting and inhibiting factors in forming character of Learners in SDN Sladi Kejayan Pasuruan ?. The purposes of this study were: (1) To describe the character that had been formed in SDN Sladi Kejayan Pasuruan (2) To explain how the School Strategies in forming Character of Learners (3) To understand the supporting and inhibiting factors of School Strategies in forming Character of students at SDN Sladi Kejayan Pasuruan.

To achieve the purpose above, it used descriptive qualitative research approach by taking the background of SDN Sladi Kejayan Pasuruan with subject teachers and other teaching staff. The data collection was done by observation, interview and documentation. Data analysis was performed with data collection, data reduction, data presentation and conclusion. Data validity checking was done by conducting triangulation.

These results indicated that: (1) the character that had been formed in SDN Sladi had 18 characters according to the Ministry of National Education. (2) the school Strategies in forming Character of Learners in Sladi SDN had three strategies; The first, habituation of four (4) S (Salam, Sapa, Smile(senyum) and Santun), the second, habituation of clean Friday that was held on Friday after the prayer and before the start of the lesson, and the third, Istighosa regularly that was held every month at once in the beginning of the month of Thursday. (3) The supporting and inhibiting factors of school strategies in forming the character in this Sladi SDN namely; a. supporting factors: The participation of all citizens of SDN Sladi in the formation of character. b. Obstacles: Lack of motivation (feeling of heaviness) when the beginning of the implementation of the strategy, as well as support from family.