Pembelajaran Tematik terpadu pada kurikulum 2013: Studi kasus di Sekolah Dasar Negeri Kauman 1 Malang

ABSTRAK

PTP pada Kurikulum 2013 merupakan salah satu pembelajaran alternatif pada jenjang Sekolah Dasar untuk mewujudkan tujuan pendidikan di Indonesia. Berdasarkan Permendikbud No. 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurikulum pendidikan dasar dan menengah, kurikulum dengan model PTP diterapkan pada tahun ajaran 2013/2014 secara bertahap di kelas I dan IV SD. Pembelajaran ini masih belum terealisasi secara luas, SDN Kauman 1 Malang merupakan salah satu sekolah sasaran yang menerapkan kurikulum 2013. SDN Kauman 1 malang merupakan sekolah bertaraf internasional dengan visi membentuk sumber daya manusia unggul bertaraf internasional yang berakhlak mulia, dan beberapa guru di sd ini telah ditugaskan mengikuti pelatihan kurikulum 2013.

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan PTP pada Kurikulum 2013 yang diterapkan SDN Kauman 1 Malang, dengan fokus yaitu : (1). pemahaman guru tentang PTP pada Kurikulum 2013, 2. implementasi PTP pada Kurikulum 2013, (3). kendala-kendala implementasi PTP pada Kurikulum 2013, 4. Upaya sekolah dalam pelaksanaan PTP pada Kurikulum 2013.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Untuk mengukur keabsahan data yang dihasilkan, digunakan standar; kredibilitas dengan teknik triangulasi, dependabilitas, dan konfirmabilitas.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pemahaman para guru terkait PTP diperoleh melalui beberapa hal yaitu: jenjang pendidikan guru, pengalaman mengajar, mengikuti pelatihan/wokshop, berdiskusi dan hasil rapor Kurikulum 2013; (2) implementasi PTP pada SDN Kauman 1 Malang di bagi dalam 3 tahapan yaitu: perencanaan dengan mengembangkan Silabus dan RPP Tematik, pelaksanaan dengan memenuhi persyaratan yaitu alokasi waktu, buku teks pelajaran dan pengelolaan kelas, dan penilaian PTP dilakukan berdasarkan tema, yaitu proses pembelajaran dengan penilaian otentik, penilaian mingguan, penilaian bulanan yaitu per tema, UTS antar beberapa tema, dan UAS per tema 1 semester, (3) kendala dalam pelaksanaan PTP diantaranya, perangkat pembelajaran menyulitkan, pelaksanaan dengan 1 guru belum maksimal, penilaian akhir masih membingungkan guru, dan (4) upaya sekolah dalam pelaksanaan PTP diantaranya, mengikuti pelatihan/wokshop, menyediakan fasilitas secara lengkap, berdiskusi dengan siapa saja, mencari informasi dan menggunakan buku penghubung antara guru, siswa dan orang tua.

ABSTRACT

Integrated Thematic Learning (PTP)in Curriculum 2013 is an alternative learning in Elementary School level to build education purpose in Indonesia. According to Minister of Education and Culture Registration No. 67 year 2013 about Basic Framework and Structure for Elementary and Middle School Education Curriculum, Curriculum with Integrated Thematic Learning (PTP) model is applied in 2013/2014 gradually in grade I and IV Elementary School. This learning still hasn’t applied widely, SDN Kauman 1 State Elementary School of Malang is one of target school applied curriculum 2013. SDN Kauman 1 State Elementary School of Malang is an international school with vision to form superior human resource with good attitude, and several teachers in this Elementary School has been assigned to follow 2013 curriculum training.

The research is aimed to reveal Integrated Thematic Learning (PTP) in curriculum 2013 applied in SDN Kauman 1 State Elementary School of Malang with focus such as: (1) Teacher’s comprehension about PTP in Curriculum 2013; (2) PTP implementation in Curriculum 2013; (4) School’s effort in applying PTP in Curriculum 2013.

The research uses qualitative approach with case study design. Data collection uses deep-interview, participant observation, and documentation. Data collected is analyzed by using data reduction technique, data serving and verification. To measure data validity produced, there used standards and credibility by using triangulation, dependability and conformability.

Research result shows that: (1) teachers comprehension regarding PTP achieved via several things, they are: teacher education, teaching experience, following training/workshop, discussing and showing Curriculum 2013 students’ report book. (2) PTP implementation in SDN Kauman 1 State Elementary School of Malang is divided into three phases by developing learning preview and thematic Learning Plan, application by fulfilling conditions, they are time alocation, subject textbooks, and class management, and PTP assessment is done according to theme, they are learning process by authentic assessment, weekly assessment, monthly assessment, Middle test in several test, some themes, and Final Test per theme for semester 1, (3) Obstacle in PTP application such as confusing learning tools, application with 1 teacher is still not optimum, final assessment still confusing for teacher and (4) school’s effort in applying PTP, some of them, following training/workshop, preparing complete facility, discussing with anyone, searching information and using connection book within teachers, students, and parents.