Khoiri, Dimas Ramdhan Misbakhul (2016) Penerapan metode Bil Qolam dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an pada kalangan remaja. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
12110192.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Al-Qur’an adalah Firman Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk menjadi pedoman hidup bagi manusia. Mengingat sangat pentingnya Al-Qur’an sebagai pedoman umat Islam yang berisi petunjuk dan tuntunan komprehensif guna mengatur kehidupan di dunia dan akhirat, maka pendidikan Al-Qur’an khususnya dalam hal kemampuan membaca Al-Qur’an di butuhkan adanya metode yang dapat membantu peserta didik untuk lebih mudah meningkatkan pemahaman membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.Dengan menggunakan metode yang tepat akan mampu mengembangkan sikap mental dan kepribadian agar peserta didik menerima pelajaran dengan mudah, efektif dan dapat dicerna dengan baik.
Rumusan masalah dari penelitian ini 1) Bagaimana menerapkan metode Bil Qolam dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an pada kalangan remaja?, 2)Bagaimana faktor pendukung dan penghambat penerapan metode Bil Qolam dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an pada kalangan remaja? , dan 3) Bagaimana usaha dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dengan menggunakan metode Bil Qolam pada kalangan remaja?
Pendekatan peneliti yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, interview, dan dokumentasi. Dalam analisis data peneliti menggunakan analisis deskriptif kualitatif yang menggambarkan, mempresentasikan serta menafsirkan tentang hasil penelitian secara detail.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat di simpulkan Bahwa 1)Pelaksanaan metode bil qolam di bagi menjadi dua claster. Yaitu claster tarqiq dan claster tartil. Materi claster tarqiq yaitu memperdalam tentang artikulasi(pengucapan), makhorijul huruf, tajwid dan juga lagu-lagu tartil yang memudahkan artikulasi. Materi yang di pelajari dalam claster tarqiq adalah bacaan juz ‘amma dan surat-surat pilihan. untuk claster tartil yaitu memperdalam tentang artikulasi (pengucapan), makhorijul huruf huruf, tajwid dan juga lagu-lagu tartil yang memudahkan artikulasi. Materi yang di pelajari dalam claster tartil adalah pembelajaran khatam 30 juz dengan pengucapan, makhorijul huruf huruf, tajwid dan lagu tartil PIQ(Pondok Ilmu Qur’an) dengan baik dan benar.
Kemudian metode Bil Qolam menggunakan teknik talqin- taqlid(menirukan) dan bersifat (Teacher centris) 2) Beberapa faktor pendukung Metode Bil Qolam yaitu berkaitan dengan pengajar, sarana prasarana, metode Bil Qolam itu sendiri dan Wali santri. Untuk faktor penghambat Metode Bil Qolam terhadap kalangan remaja adalah dari santri itu sendiri. 3) Usaha-usaha dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dengan menggunakan metode Bil Qolam pada kalangan remaja di TPQ Al-Khoir adalah dari pihak guru/pendidik, dari pihak santri sendiri dan juga dari kerjasama dengan Wali Santri.
Hasil akhir peneliti menunjukkan tentang pemahaman santri remaja dalam membaca Al-Qur’an sebelum menggunakan metode bil qolam hingga menggunakan metode bil qolam dikatakan berhasil (meningkat).
ENGLISH:
Al-Quran was decrees from Allah SWT revealed to Nabi Muhammad SAW to become the guidance of life for human being. With regard to the importance of Al-Quran as Moslem guidance, it contained with comprehensive instructions that regulated the life in realms of mundane and beyond. Therefore, Al-Quran education was needed to develop Al-Quran reading competence. Specific method must be looked for to help educated participants in understanding Al-Quran in good and proper ways. Using this method would develop the expected mentality and personality on educated participants, and it also assisted them in receiving the lesson easily, effectively and properly digested.
The objective of research is to answer some problems of research such as: (1) How Bil Qolam method was applied to improve Al-Quran reading competence on teenagers? (2) What factors were supporting and constraining the application of Bil Qolam method to improve Al-Quran reading competence on teenagers? and (3) What efforts must be done in using Bil Qolam method to improve Al-Quran reading competence on teenagers?
Research approach was qualitative descriptive. Data collection technique included observation, interview and documentation.
Pursuant to the data of research, some conclusions were made. (1) Al-Quran classes for teenagers at TPQ Al-Khoir were divided into two, respectively tahqiq class and tartil class. Bil Qolam method emphasized on talqin-taqlid technique (imitate) and thus, it was teacher-centric in nature. (2) Factors supporting Bil Qolam method involved teachers, structures-infrastructures, method itself, and the guardian of student. One factor was constraining the application of Bil Qolam method, and it was the student. (3) Efforts were done in using Bil Qolam method to improve Al-Quran reading competence on teenagers at TPQ Al-Khoir. These efforts were given by teachers/educators, students and built through cooperating with the guardian of student.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Amrullah, Abdul Malik Karim | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Metode Bil Qolam; Kemampuan Membaca Al-Qur’an; kalangan Remaja; Bil Qolam Method; Al-Quran Reading Competence; Teenagers | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Imam Rohmanu | ||||||
Date Deposited: | 13 Dec 2016 09:26 | ||||||
Last Modified: | 13 Dec 2016 09:26 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/5384 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |