Zamzami, Muh. Rodhi (2013) Relevansi Pendidikan Karakterdi Indonesia dalam Perspektif Abuya As-Sayyid Muhammad Ibn Alwi Al-Maliki. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
11770004.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Pendidikan karakter pada dasarnya sama tuanya dengan pendidikan yang ada, namun telah terjadi perubahan pada tata nilai atas dasar liberalisasi pendidikan, pendidikan diselenggarakan hanya mencerdaskan murid tanpa membentuk akhlak (character) murid menjadi baik. Pendidikan karakter pada akhir-akhir ini dianggap perlu untuk ditegaskan lagi. Dalam penelitian ini mengexplor sebuah contoh guru besar yang menerapkan pendidikan Islam yang berhasil membentuk karakter muridnya menjadi tokoh-tokoh agama dan para da’i yang memiliki ajaran islam secara totalitas, dan siap untuk memperjuangkan ajaran Islam.Penelitian ini bertujuan untuk melihat pemikiran pendidikan Sayyid Maliki melalui persepektif pendidikan karakter saat ini. Yang meliputi; konsep pendidikan karakter Sayyid Maliki, dan relevansi pendidikan karakter di Indonesia dalam perspektif Sayyid Maliki.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan mengeksplorasi pustaka (libraryresearce). Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Dan analisis yang digunakan adalah analisis isi (contentanalysis), yang menganalisis data-data dari explorasi buku dan kemudian ditafsirkan sesuai dengan persepektif pendidikan karakter yang ada pada saat ini. Dan pada akhirnya menjadi sebuah narasi yang sistematis sebagaimana konsep pendidikan karakter dalam persrpektif Sayyid Maliki.
Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa;(1). Pendidikan Karakter Abuya As-Sayyid Muhammad adalah pendidikan Akhlak yang dinisbatkan kepada Nabi Muhammad. (2). Manusia sebagai kholifah di muka bumi tidak akan bisa terlaksana dengan baik jika tidak memiliki akhlak (character) yang karimah atau akhlak yang baik dan mulya. (3). Jika ingin membentuk karakter seorang murid maka, guru harus bisa menjadi cohtoh bagi muridnya dalam menjaga akhlak yang baik. Sehinggga bisa memberikan contoh pada anak didik yang membutuhkan figur karakter yang baik (4). Pendidikan Sayyid Muhammad beraliran rekonstruksi sosial, dan lebih pada strategi pembelajaran kooperatif learning. Yang mana selalu menjaga tradisi ajaran Islam dan mencari progres yang lebih baik bagi Umat Islam.
ABSTRAK
Character education is basically as old as the existing education, there has been a change in the value system so fragmented by education only educate students without forming students into good morals, education give up just only educate student without build thestudent character be good. The character education these days is considered necessary to stress again. In this study explores clicking an example of the teacher who implemented Islamic education, and succeeded in forming his character become religious leaders and preachers who have the teachings of Islam in totality, and ready to champion for Islam. This study aims to look at ideas of Sayyid Maliki education through the perspective of the current character education. Which includes; concept of character education Sayyid Maliki adn relevanveof the character education in Indonesia in perspektif Sayyid Maliki.
This study is a qualitative study exploring the the literature (libraryresearce). Methods of data collection in this study is the method of documentation. And analysis used was content analysis, which analyzed data from the exploration book and then construed in accordance by existing character education perspective on the current. And eventually became a systematic narrative as character education concepts in persrpektif Sayyid Maliki.
The results of this study found that; (1). Character Education As-Sayyid Muhammad Moral education is that bore to the Prophet Muhammad.(2). Humans as Caliph on earth will not be done well if it does not have morals characterwhich karimah or good morals and precious. (3). If you want to shape the character of a pupil, the teacher should be a figure for its students in maintaining good morals.So have giving good moral exampel for the student and to be good characthe figur (4). Sayyid Muhammad education homage to the social reconstruction, and more on cooperative learning strategies learning. However always keep the Islamic tradition learned and alwaiys look at the progres for good Islam.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Supervisor: | Hady, M. Samsul and Abidin, Munirul |
Keywords: | Relevansi; Pendidikan Karakter di Indonesia; dalam Perspektif; Sayyid Muhammad Relevance; Character Education in Indonesia; in Perspektif; as-Sayyid Muhammad Ibn Alwi Al-Maliki |
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi magister Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana |
Date Deposited: | 20 Jul 2023 11:19 |
Last Modified: | 20 Jul 2023 11:19 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/53733 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |