Laily, Nasirotul (2015) Implementasi kurikulum 2013 pada mata pelajaran aqidah akhlaq bagi siswa kelas VII di Madrasah Tsanawiyah Negeri Batu. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
11110218.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) |
Abstract
INDONESIA:
Kurikulum merupakan salah satu komponen yang dapat memberikan konstribusi yang signifikan sehingga dapat mewujudkan proses menggembangkan kualitas potensi peserta didik dengan maksimal. Kurikulum menjadi pondasi utama dalam dunia pendidikan, sebab kurikulum dapat di jadikan acuan sebagai pengkonstruk dalam menjadikan generasi muda yang cerdas dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kurikulum 2013 adalah kurikulum berbasis kompetensi yang dirancang untuk mengantisipasi kebutuhan kompetensi Abad 21. Pada abad ini, kemampuan
kreativitas dan komunikasi menjadi sangat penting. Atas dasar itulah, maka rumusan kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang dipergunakan
dalam Kurikulum 2013 mengedepankan pentingnya kreativitas dan komunikasi.
Metode pendekatan menggunakan deskriptif kualitatif yang bertujuan
untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas, sosial, sikap, persepsi, pemikiran baik secara individu maupun kelompok. Kehadiran peneliti sebagai pengamat penuh. Adapun prosedur pengumpulan data yakni menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara. Dalam menganalisis data peneliti menggunakan tahapan identifikasi, klasifikasi dan nterpretasi.
Dari hasil data analisis di lapangan dapat ditemukan bahwa MTsN Batu
sudah sejalan dalam implementasi kurikulum 2013. Dimana dalam perencanaan
guru dapat mengembangkan silabus dan menyusun RPP sesuai dengan kebutuhan
sekolah dan peserta didik, namun pada dasarnya silabus telah disediakan oleh
pemerintah guru tinggal menerapkan namun pemerintah juga membebaskan guru
dalam mengembangkan silabus. Dalam pelaksanaan guru juga melakukan
berbagai variasi metode pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik
yang dikenal dengan sebutan 5 M (mengamati, menanya, mengumpulkan
informasi, mengasosiasi dan mengkominokasikan). Terdapat metode ceramah,
diskusi, bermain peran dan tanya jawab dalam pembelajara aqidah akhlaq di kelas VII MTsN Batu. Serta evaluasi dengan menggunakan autentik dan mencakup tiga aspek yakni aspek sikap (Afektif), pengetahuan (kognitif) dan keterampilan (psikomotor) yang dilakukan ketika proses, sesudah, ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan kenaikan kelas.
ENGLISH:
The curriculum is one component that can provide a significant contribution in order to realize the process upgrading quality with a maximum potential learners. The curriculum becomes the main foundation in education, because the curriculum can be made in reference to construct in making the younger generation of intelligent and fear of God Almighty.
Curriculum 2013 is a competency-based curriculum designed to anticipate the needs of the 21st. Century competencies In this century, the ability of creativity and communication becomes very important. On this basis, the formulation of competence attitudes, skills and knowledge that are used in the curriculum in 2013 emphasizes the importance of creativity and communication.
Method used descriptive qualitative approach which aims to describe and analyze the phenomena, events, activities, social, attitude, perception, thinking either individually or in groups. The presence of researchers as a full observer. The data collection procedures that use the method of observation, documentation and interview. In analyzing the data the researchers used the stages of identification, classification and interpretation.
From the results of data analysis in the field can be found that MTsN Batu
has been consistent in the implementation of the curriculum in the planning of 2013. Where teachers can develop the syllabus and prepare lesson plans according to the needs of schools and learners, but basically syllabus has been provided by the government teachers stay implement but also government freeing teachers to develop syllabus. In the implementation of the teachers also perform a wide variety of learning methods using a scientific approach known as 5 M (observe, question, gather information, associates and comunicate). There are lectures, discussions, role play and debriefing in studying aqidah morality in class VII MTsN Batu. As well as evaluation by using authentic and covers three aspects, aspects of attitude (affective), knowledge (cognitive) and skills (psychomotor) conducted when the process, after, the daily repetition, repetition and repetition midterm grade.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Sahlan, Asmaun | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Kurikulum 2013; Pembelajaran Aqidah Akhlaq; Curriculum 2013; Aqidah Akhlaq Subject | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Dian Anesti | ||||||
Date Deposited: | 08 Dec 2016 14:40 | ||||||
Last Modified: | 08 Dec 2016 14:40 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/5237 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |