Hayuningtyas, Alifya Rahma (2023) Marriage Registration in interreligious marriages in Indonesia: Analysis of decision number 1139/Pdt.P/2018/PN.Jkt.Sel and Decision Number 916/Pdt.P/2022/PN.Sby. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
19210125.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK
Pernikahan beda agama marak terjadi di Indonesia. Kasus pernikahan ini sangat menarik diteliti karena perkawinan yang dilakukan oleh pasangan suami istri dengan beda keyakinan mendapatkan izin untuk tetap melangsungkan pernikahannya. Faktor terjadinya perkawinan berbeda agama dapat dilangsungkan dan dicatatkan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil karena menurut Pasal 28 B ayat (1) UUD 1945 semua orang berhak untuk membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji kekosongan hukum atas adanya pernikahan beda agama yang terjadi di Indonesia. Sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan, perkawinan beda agama di Indonesia tidak dapat dilaksanakan, namun beberapa pengadilan setempat mengizinkan adanya pernikahan beda agama dan mencatatkan perkawinan tersebut pada pegawai Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Metode penelitian ini menggunakan jenis yuridis normatif dengan pendekatan kasus. Adapun data yang diambil dari putusan yang telah ditetapkan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan Pengadilan Negeri Surabaya. Kemudian pengumpulan data menggunakan analisis putusan dengan dasar hukum yang berkaitan. Dasar hukum yang digunakan untuk menganalisis penelitian ini menggunakan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 1) perkawinan beda agama dapat dilangsungkan dan dicatatkan oleh Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dengan penetapan yang dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri setempat. Alasan hakim dalam menetapkan perkawinan tersebut mempertimbangkan adanya Pasal 28 B ayat (1) tersebut didukung dengan adanya Pasal 29 UUD 1945 yang menjelaskan bahwa dijaminnya oleh negara kemerdekaan setiap warga dalam memeluk agamanya masing-masing. 2) Selain itu pernikahan yang sah ialah pernikahan yang dicatatkan dihadapan pegawai pencatatan, hal tersebut dijelaskan oleh Pasal 2 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan.
ABSTRACT
Interfaith marriages are rife in Indonesia. The case of this marriage is very interesting to study because marriages carried out by married couples with different beliefs get permission to continue their marriage. The factor in the occurrence of marriages of different religions can take place and be registered at the Office of the Population and Civil Registry Service because according to Article 28 B paragraph (1) of the 1945 Constitution everyone has the right to form a family and continue offspring through a legal marriage. The purpose of this study is to examine the legal vacuum of interfaith marriages that occur in Indonesia. In accordance with the regulations that have been stipulated, interfaith marriages in Indonesia cannot be carried out, but several local courts allow interfaith marriages and register these marriages at the Office of the Population and Civil Registry Service. The purpose of this study is to examine the legal vacuum of interfaith marriages that occur in Indonesia. In accordance with the regulations that have been stipulated, interfaith marriages in Indonesia cannot be carried out, but several local courts allow interfaith marriages and register these marriages at the Office of the Population and Civil Registry Service.
This research method uses a normative juridical type with a case approach. The data is taken from the decisions that have been determined by the South Jakarta District Court and the Surabaya District Court. Then data collection uses decision analysis with related legal basis. The legal basis used to analyze this research uses Law Number 1 of 1974 concerning Marriage.
The results of this study indicate that 1) interfaith marriages can take place and be registered by the Population and Civil Registry Office with a stipulation issued by the local District Court. The reason for the judge in determining the marriage to consider the existence of Article 28 B paragraph (1) is supported by the existence of Article 29 of the 1945 Constitution which explains that the state guarantees the independence of every citizen in embracing their respective religions. 2) In addition, a valid marriage is a marriage that is registered before a registration officer, this is explained by Article 2 paragraph (2) of Law Number 1 of 1974 concerning Marriage.
مستخلص البحث
مؤخّرا، اختلاف الدين فى الزواج شائع فى اندونيسيا. هذا الحال الفتّان للبحث لأنّ الزوجان الذي يختلفان فى الدين جائز لأَتمّ زواجه. حدث اختلاف الدين فى الزواج هو جواز ويستطيع أن الـمسجّل فى السجلّ للمدني بسبب فى الفصل ب آية (1) قانون أساسيّ 1945 قالأنّ كل الشخص يحقّ له لكوّن الأسرة واستمرّ ذرّيّته. غرض الباحثة فى هذا البحث هو ليبحث فى فراغ القنون على موجود زواج المختلف في الدين فى اندونيسيا. طبعا، بحسب قانون المثبّت فى إندونيسيا أنّ اختلاف الدين فى الزواج لايجوز. ولكن فى بضع المحكمة المحليّة يجوّز على زواج المختلف في الدين ويسجّله فى مكتب المصلحة السكانية والسِّجل للمدنيّ.
أما فى هذا البحث تستخدم الباجثة منهج البحث بالنوع قانوني معياري ومدخل القضية. وبياناته تأخذ من حكم الـمحكمة الـمثبّت على محكمة أهلية بجاكرتا الجنوبية ومحكمة أهليةسورابايا. ثم استخدمت الباحثة فى جمع البيانات تحليل القضى مع أساس حكمية الـمرتبط. وتحليل فى هذا البحث باستخدام مبدأ القانون بحسب القانون رقم 1 فى عام 1974.
نتائج فى هذا البحث هو كان (١ اختلاف الدين فى الزواج يستطيع أنْ مسجّل على مكتب السجلّ للْمدني بإذن المحكمة الأهلية المحلية. وأما حجّة القاضي فى يثبت أنْ يجوز على اختلاف الدين فى الزواج لأنّ راجع إلى الفصل ب آية (1) قانون أساسيّ 1945 ثمّ يُؤيّد بالفصل 29 قانون أساسيّ 1945 الذي بيّن إنّ بلد الاستقلال يضمن كلّ الرعية فى يعتنق الدينه الافراديّ. (٢ وأيضا، الزواج الصحّ هو الزواج الذي مسجّل أمام موظف التسجيل، ذلك يُشْرح فى الفصل 2 آية (2) القنون رقم 1 عام 1974 عن الزواج
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Sudirman, Sudirman |
Keywords: | Registration of Marriages; Interfaith Marriages,; Court Decisions Country |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012820 Nikah Beda Agama (Inter-Religious Marriage) |
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah |
Depositing User: | Alifya Rahma Hayuningtyas |
Date Deposited: | 26 Jun 2023 09:42 |
Last Modified: | 26 Jun 2023 09:42 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/51889 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |