Bakri, Saeful (2010) Strategi Kepala Sekolah dalam membangun budaya Religius di SMA Negeri 2 Ngawi. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
08710046.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Kepala sekolah sebagai pemimpin professional di lembaga pendidikan mempunyai peran yang sangat penting, mengingat posisinya secara struktural sebagai pimpinan legal formal memiliki kekuasaan penuh pada lembaga yang dipimpinnya. Kepala sekolah merupakan pimpinan tertinggi dalam lembaga pendidikan sekolah. Penetapan strategi dalam bidang pendidikan agama Islam oleh kepala sekolah untuk diwujudkan dalam menciptakan suasana budaya religius di lingkungan sekolah. Agama adalah sistem simbol, sistem keyakinan, sistem nilai, dan sistem perilaku yang terlembagakan, yang semuanya itu berpusat pada persoalan- persoalan yang dihayati seba gai yang paling maknawi. Pendidikan agama Islam pada jenjang pendidikan dasar maupun menengah antara lain bertujuan mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia, yaitu manusia Indonesia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (bertasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta melaksanakan budaya religius dalam komunitas sekolah (Permen Diknas). Lampiran standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran pendidikan agama Islam. Dengan demikian pengembangan agama sebagai budaya sekolah telah memperoleh legalitas yang kuat. Kepala sekolah sebagai pemimpin yang bertanggung jawab terhadap kemajuan di lembaga pendidikan, harus memiliki kesiapan dan kemampuan untuk membangkitkan semangat kerja personal dan harus mampu menciptakan iklim dan suasana yang kondusif, aman, nyaman, tentram, menyenagkan serta berbudaya agamis.
Atas dasar itu, penelitian ini difokuskan pada strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius di SMAN 2 Ngawi. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan budaya religius di SMAN 2 Ngawi (2) menjelaskan strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius di SMAN 2 Ngawi (3) menjelaskan dukungan warga sekolah dalam membangun budaya religius di SMAN 2 Ngawi.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data terkumpul dari teknik tersebut dianalisis dengan menggunakan reduksi da ta, penyajian data dan verifikasi (kesimpulan).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) wujud budaya religius di SMAN 2 Ngawi meliputi: (a) belajar baca tulis al-Qur`an, (b) pembiasaan senyum dan salam, (c) pelaksanaan sholat Jumat, (d) pemakaian jilbab (berbusana muslim/muslimah) pada bulan ramadhan, (e) mentoring keIslaman, (f) peringatan hari-hari besar Islam. (2) strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius meliputi: (a) perencanaan program (niat) , (b) memberi teladan kepada warga sekolah, (c) kemitraan dan andil dalam mendukung kegiatan keagamaan, (d) melakukan evaluasi. (3) Dukungan warga sekolah telah dilakukan dengan baik dengan cara menunjukkan komitmennya masing-masing. Secara berurutan dukungan warga sekolah terhadap membangun budaya religius adalah sebagai berikut: komitmen sekolah, komitmen guru, komitmen siswa dan komitmen karyawan.
Berdasarkan hasil penelitian, disarankan sebagai berikut: (1) untuk kepala sekolah dapat mempertahankan dan meningkatkan budaya religius dengan kontinyu sebagai wujud dari aktualisasi terhadap ajaran agama Islam, (2) para pengelola lembaga pendidikan dan kepala sekolah, hendaknya melakukan reorientasi program pendidikan di sekolah yang diarahkan kepada perwujudan budaya religius di sekolah, (3) bagi dinas pendidikan hendaknya meningkatkan partisipasi dan keterlibatan dengan memberikan dukungan baik moril maupun materiil kepada pelaksanaan budaya religius di sekolah, (4) bagi peneliti lain, dilakukan penelitian lebih lanjut yang mampu mengungkapkan lebih dalam tentang budaya religius di sekolah, sehingga jika ada aspek-aspek budaya yang belum tercakup dalam penelitian ini dapat disempurnakan oleh peneliti selanjutnya
ABSTRACT
The head master as the professional leader in education institute has an extremealy important role, considering the structural position as the leader has full authority to institute formal legal lead. The head master is the highest leader in the educational institute. Setting the strategy in the Islamic religious education by the school principal must be realized in creating an atmosphere of religious culture in the school environment. Religis a symbol system, belief system, value system, and system of institutionalized behavior , that sentralized in internalized problems as the most meaningful. Islamic education in elementary school’s level or school secondary education, among others, aims to make Indonesia a devout man of religion and morality, those are Indonesian human knowledgeable, diligent worship, smart, productive, honest, fair, ethical, dicipline, understanding, maintaining social harmony, personal and cultural development of religion in the school community (Permen Diknas).
Attachment competence standard basic competence islam religion education subjects. Therefore the development of religion as a school culture has earned a strong legal. The head master as the leader has responsibility to educational institute development, must have the willingness and ability to generate personal morality, and should be able to create a favourable climate and atmosphere, safe, comfortable, peaceful, civilized and religious.
On that basis, the research focuses on the main strategy in the implementation of the religious culture in Senior High School 2 Ngawi. This research aim to (1) explain the religious culture in Senior High School 2 Ngawi (2) explain the strategy used by the head master in the realization of religious culture in Senior High School 2 Ngawi (3) explain citizen support schools in implementing the religious culture in Senior High School 2 Ngawi.
This research uses a qualitative approach with case study design. techniques of data collection through interviews, observation and documentation. Data obtained from these techniques were analysed by reducing data, repor ting and verification of data (conclusion).
The result of this research shows that (1) cultural manifestation of religious in Senior High School 2 Ngawi covers (a) the addition of learning to read and write al Qur’a n, (b) smiling and greetin habitation, (c) the course of the Friday prayer, (d) wearing veil for girls in ramadhan, (e) islamic mentoring, (f) Islamic days celebration. (2) the head master strategy in religious culture realization covers : (2) program planning (intention), (b) provide exemplary school citizen, (c) partnerships and contributions in support of religious activities, (d) evaluatio n. (3) citizens support the school has done well by showing their commitment to their respective. support citizen school sequentially to the application of religious culture is as follows : school commitment, teachers commitment, students commitment, and staff commitment.
Based on the results of the study recommended the following : (1) For directors of schools for the maintenance and strengthening of religious culture with continuous as the manifestation of the teaching of Islam, (2) the managers of educational institutions and school principals, must conduct a reorientation of education programs in schools aimed at the cultural manifestations of religion in schools (3) for education office must promote the participation and involvement by providing support both moral and material for the culture of the school religious , (4) for another researchers, further research could reveal more about the culture of religion in school, so if there are cultural aspects that have not been included in this study can be refined by subsequent investigators.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Supervisor: | Muhaimin, Muhaimin and Tamrin, Dahlan |
Keywords: | Strategi Kepala Sekolah; Budaya Religius; the strategy of the head master; Religious culture |
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Koko Prasetyo |
Date Deposited: | 27 Jun 2023 10:32 |
Last Modified: | 27 Jun 2023 10:32 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/51593 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |