Analisis Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang melalui Pendekatan Analisis Biaya dan Manfaat

ABSTRAK

Pemanfaatan TIK merupakan suatu investasi, investasi berarti dikeluarkannya sumber daya untuk mendapatkan manfaat di masa mendatang.Pemanfaatan TIK membutuhkan sumber daya. Sebagai hasilnya, pemanfaatan TIK akan memberikan manfaat-manfaat yang baru. Jika manfaat yang diharapkan lebih kecil dari sumber-sumber daya yang dikeluarkan, maka pemanfaatan TIK belum layak.Oleh karena itu sebelum TIK dimanfaatkan, maka perlu dihitung kelayakan ekonomisnya.Teknik untuk menilai ini disebut dengan analisis biaya dan manfaat.

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan analisis pemanfaatan TIK di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang melalui analisis biaya dan manfaat, dengan rumusan masalah meliputi: (1) Mendeskripsikan pemanfaatan TIK di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang; (2) Mendeskripsikan manfaat implementasi TIK di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang; dan (3) Menganalisis perbandingan biaya yang dikeluarkan dengan manfaat yang diperoleh baik bagi dosen, karyawan maupun mahasiswa di UIN Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif.Data dikumpulkan melalui angket, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisa data dalam penelitian ini akan dilakukan dengan beberapa teknik, mengingat data yang akan dianalisis terbagai pada beberapa bagian yakni: (1) data biaya; data (2) data manfaat. sementara manfaat sendiri dibagi menjadi dua yakni (1) manfaat nyata; dan manfaat tidak nyata. Sebagai pisau analisa dalam penelitian ini digunakan analisis persentase.

Hasil dari penelitiaan ini ditemukan bahwa: (1) Pemanfaatan TIK di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang belum maksimal; (2) Sudah diimplementasikannya TIK di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang pada sektor core values dan supporting values; dan (3) Perbandingan biaya yang dikeluarkan dengan manfaat yang diperoleh baik bagi dosen, karyawan maupun mahasiswa di UIN Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malangbelum maksimal dibandingkan dengan jumlah biaya yang dikeluarkan tiga tahun terakhir untuk pengadaan dan biaya operasional perangkat teknologi informasi dan komunikasi.

ABSTRACT

The utilization of information and communication technology (ICT) is an investment, the investment means the issue of resources to get benefits in the future. The utilization of ICT requires resources. As a result, the utilization of ICT will give the benefits of a new one. If the expected benefits of resources spent is more less than utilization of ICT has not been feasible. Therefore before ICT is utilized, it needs to be calculated its economic feasibility. Techniques for assessing this is called with the analysis of costs and benefits.

This research aimed to reveal the analysis of ICT utilization in UIN Malang through the analysis of costs and benefits, with the formulation problems include: (1) to describe the utilization of information technology in UIN Malang; (2) to describe the benefit of the implementation of information technology in UIN Malang; and (3) to compare the benefit and cost which is obtained by both of the professors, employees, and student in UIN Malang.

The approach used in this research is quantitative descriptive. The Data collected by the question form, interviews, and documentation. The technique of data analysis in this research has been done with a few techniques, given the data that will be analyzed terbagai in some parts of the site: (1) cost data; (2) benefits data. While the benefits themselves are divided into two type. (1) tangible benefits; and (2) the benefits are not real. The research analysis used is analysis of the percentage.

The result of this research are: (1) ICT Utilization in UIN Malang has not been fullest; (2) ICT has been the implementation of in UIN Malang on the core values and supporting values; and (3) The comparison of costs incurred with benefits that accrue for both the lecturers, employees and students at UIN Malang still not maximum yet compared to the amount of costs incurred for the last three years of procurement and operational costs of the information and communication technology.