Pengaruh Manajemen Kelas dan Motivasi Belajar terhadap Perkembangan Anak Usia Dini: Studi kasus di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang

ABSTRAK

Perkembangan anak usia dini merupakan hal yang perlu mendapat perhatian dari para orang tua, guru maupun masyarakat. Hal ini mengingat bahwa pada usia tersebut merupakan masa emas (golden age), dimana perkembangan anak akan sangat menentukan perkembangan pada masa-masa selanjutnya. TK Islam merupakan salah satu pendidikan anak usia dini pada jalur formal yang membantu para orang tua berkaitan dengan perkembangan anak usia dini. Namun masih sering dijumpai bahwa perkembangan anak masih belum bisa optimal.

Salah satu cara yang bisa dilakukan sekolah untuk meningkatkan perkembangan anak adalah dengan manajemen kelas yang bagus. Manajemen kelas, baik yang berupa pengelolaan fisik maupun sosial perlu mendapat perhatian yang lebih dari guru. Selain itu guru juga perlu membangun motivasi belajar anak. Keduanya merupakan hal yang sangat penting yang bisa membantu mengoptimalkan perkembangan anak.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen dan desain faktorial dua faktor, yang bertujuan untuk mengetahui tentang: 1) kondisi manajemen kelas pendidikan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 2) motivasi belajar anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang;
3) perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 4) pengaruh manajemen kelas terhadap perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 5) pengaruh motivasi belajar terhadap perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 6) pengaruh manajemen kelas dan motivasi belajar terhadap perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang. Teknik Sampling yang digunakan adalah Sampling Jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Pengumpulan data adalah dengan observasi/pengamatan dan tes.

Dari hasil analisis data diperoleh: 1) Manajemen kelas Pendidikan Anak Usia Dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang masih belum optimal, karena penataan ruang kelas masih bersifat monoton; 2) Skor rata-rata motivasi belajar anak adalah 75,14, dimana 50,00 % anak tergolong memiliki motivasi di atas rata- rata dan 50,00 % di bawah rata-rata; 3) Skor rata-rata perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang adalah 100,4, dimana 46,67 % anak memiliki perkembangan di atas rata-rata, dan 53,33 % di bawah rata-rata; 4) Nilai F hitung sebesar 225,231 sehingga lebih besar dari F tabel (> 4,20) dengan signifikansi 0,000 (< 0,05), maka artinya manajemen kelas berpengaruh secara signifikan terhadap perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 5) Nilai F hitung sebesar 0,001 sehingga lebih kecil dari F tabel (< 4,20) dengan signifikansi 0,973 (> 0,05), maka artinya motivasi belajar tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang dan 6) Nilai F hitung sebesar 0,747 sehingga lebih kecil dari F tabel (< 4,20) dengan signifikansi 0,395 (> 0,05), maka artinya interaksi antara manajemen kelas dan motivasi belajar tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perkembangan anak usia dini di TK Wahid Hasyim Dinoyo Malang.

ABSTRACT

Early childhood development is a matter that needs the attention of parents, teachers and the community. It is given that the development of children at an early age is also called the golden period of development, where the child's development during kindergarten will largely determine developments in subsequent periods. Islamic kindergarten is one of the early childhood educations in the formal sector, which helps parents related to early childhood development. But still often found that children's development cannot yet optimal.

One way that schools can do to improve child development is a good classroom management. Classroom management, either in the form of physical and social management should receive more attention from teachers. In addition, teachers also need to build a child's motivation to learn. Both are very important things that can help optimize the child's development.

This research is quantitative research methods and experimental two-factor factorial design, which aims to find out: 1) classroom management conditions of early childhood education at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 2) early childhood learning motivation at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 3) early age child development at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang, 4) the effect of classroom management on the development of early childhood at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 5) the influence of motivation toward early childhood development at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 6) the influence of classroom management and motivation toward early childhood development at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang. Sampling technique used was purposive sampling which is sampling technique with specific considerations. The data was collected through observation and tests.

From the analysis of the data obtained: 1) Management class of Early Childhood Education at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang still not optimal, because the classroom setting is monotonous; 2) The mean score of the child's motivation to learn is 75.14, where 50.00% of children classified as motivated above average and 50.00% below the average; 3) the mean score of early childhood development at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang is 100.4, where 46.67% of children have developmental in above average, and 53.33% below the average; 4) The value of F-count is equal to 225.231 that is greater than the F table (> 4.20) with a significance of 0.000 (< 0.05), it means that the management class significantly influence early childhood development at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang; 5) The value of F-count is equal to 0.001, and therefore smaller than the F-table (< 4.20) with significance 0.973 (>0.05), then it means that motivation does not significantly affect early childhood development at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang and 6) Value of
F-count is at 0.747, making it smaller than the F table (< 4.20) with significance 0.395 (> 0.05), it means that the interaction between classroom management and motivation do not significantly affect the child's development an early age at Kindergarten of Wahid Hasyim Dinoyo Malang.