Nilai-nilai karakter dalam syi’ir Mitra Sejati Karya KH. Bisri Mustofa dan relevansinya terhadap pendidikan agama Islam

INDONESIA:

Era globalisasi sedikit demi sedikit telah mempengaruhi moral dan etika dalam pergaulan kehidupan bermasyarakat. Sebagai indikator lunturnya karakter suatu bangsa dapat dilihat dari fenomena-fenomena yang terjadi di masyarkat, seperti masih maraknya kasus korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di negara ini. Contoh ini mencerminkan masih lemahnya rasa saling menghargai hak dan kewajiban antar sesama. Oleh karena itu, penanaman karakter sejak dini merupakan cara yang efektif dalam memperbaiki moral bangsa. Salah satu jalan yang dapat ditempuh yaitu melalui pengamalan nilai karakter yang terdapat dalam syi’ir mitra sejati karya KH. Bisri Mustofa.

Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui nilai-nilai karakter yang terkandung dalam Syi’ir Mitra Sejati karya Kyai Bisri Mustofa, 2) Mengetahui relevansi nilai-nilai karakter terhadap pendidikan agama islam.

Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat kualitatif. sedangkan pendekatan yang dipakai adalah pendekatan hermeneutika, yakni menafsirkan sebuah teks klasik dan asing menjadi milik kita yang hidup di zaman dan tempat berbeda. Teknik pengumpulan data mengggunakan metode dokumentasi dan identifikasi terhadap hal-hal yang berhubungan dengan syi’ir mitra sejati.

Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa nilai-nilai karakter yang terkandung dalam Syi’ir Mitra Sejati karangan KH. Bisri Mustofa yang dapat ditanamkan pada peserta didik antara lain: 1) Religius; 2) Jujur; 3) Kerja Keras; 4) Demokratis; 5) Semangat Kebangsaan; 6) Cinta Tanah Air; 7) Bersahabat atau Komunikatif; 8) Cinta Damai; 9) Peduli Lingkungan dan 10) Peduli Sosial. Relevansi antara nilai karakter yang terkandung dalam Syi’ir Mitra Sejati dengan pendidikan agama islam adalah sebagai salah satu bentuk jalan dalam mencapai tujuan pendidikan islam dan mewujudkan manusia yang berakhlakul karimah dan menjadi insan yang kamil.

ENGLISH:

Little by little the globalization era has influenced moral and ethic in the social interaction among people. As indicator of nation character fading, it can be seen from phenomena which occurred in society such as the rise of corruption, collusion, and nepotism in this country. That example represents the low respect between right and obligation among people. Therefore, the infusion of early character is one effective way in improving nation moral. One way that can be carried out is through realization of character value which included in the Syi’ir Mitra Sejati by KH. Bisri Mustofa.

The aim of this research as follow: 1) To know character values which consisted in the Syi’ir Mitra Sejati by KH. Bisri Mustofa; 2) To know the character value relevance to the Islamic education.

Research type that used in this research was qualitative library research, and the approach that used in this research was hermeneutical approach, which is defining a classical and foreign text become ours that live in different place and era. Data collection technique used documentation and identification method to the things that related with Syi’ir Mitra Sejati.

Based on data analysis that been conducted, it could be concluded that character values which consisted in Syi’ir Mitra Sejati by KH. Bisri Mustofa could be imparted to the learner as follow: 1) Religious; 2) Honest; 3) Working Hard; 4) Democratic; 5) Nation Spirit; 6) Love of Fatherland; 7) Friendly and Communicative; 8) Peaceable; 9) Care with Environment; and 10) Social Caring. Relevance between character value which consisted in Syi’ir Mitra Sejati with Islamic Education was as one way in reaching Islamic Education goal and realized people with good attitude (berakhlakul karimah) and became good people (insan kamil)