Sistem Manajemen Download upaya meminimalisasi pemborosan Bandwidth

ABSTRAK

Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya internet, Internet juga mepunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin pencari seperti google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran (decentralization) atau pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrim, dan salah satu penyebab terjadinya traffic internet menjadi sangat tinggi adalah banyaknya user yang melakukan download berbagai macam file di Internet. Selain menghabiskan bandwidth seringkali terjadi duplikasi file yang di-download.

Untuk mengatasi kendala-kendala tersebut maka perlu adanya Sistem Manajemen Download yang dapat menjadi alternatif penghematan penggunaan bandwidth dengan menerapkan metode AHP untuk proses antrian file yang akan didownload menjadikan user yang sedang melakukan browsing internet tidak akan terganggu oleh user lain yang sedang mendownload file.

Hasil percobaan yang diperoleh dari 10 file hasil percobaan uji program didapatkan bahwa 5 file yang pertama kali akan didownload secara berurutan adalah dengan id 14, 19, 20, 15, 18 dengan masing-masing mempunyai nilai sum 0.9556,0.9556,0.9268,0.8306,0.5468. Pada 2 file yang akan didownload untuk pertama kali didapatkan masing-masing mempunyai nilai sum yang sama sehingga proses antrian pun diambil dengan melihat waktu kedatangan.

Dengan menggunakan beberapa downloader didapatkan uji coba bahwa total file size sebesar 1106.02 KB dan waktu yang dibutuhkan oleh downloader Libretto, SMD dan Flashget untuk menyelesaikan proses download 00:02.55, 00:00:35, 00:00:43 sehingga untuk mendapatkan rata-rata kecepatan tiap downloader adalah dengan membagi file size dengan total waktu dan didapatkan nilai 6.32 KB/s, 31.60 KB/s, 25.72 KB/s.

Sistem ini belum bisa berjalan sendiri tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga, seperti squid, iptables, dan wget sehingga kelancaran proses manajemen download ini sangat bergantung kepada kesiapan dan kelancaran aplikasi-aplikasi tersebut.