Pembuatan dan Analisis Sifat Fisis Keramik Berpori dari Lumpur Lapindo dengan Aditif Serat Enceng Gondok terhadap Filtrasi Gas Buang

ABSTRAK

Pencemaran udara merupakan sumber permasalahan yang mengakibatkan adanya kerusakan, sehingga merugikan kelangsungan hidup yang ada di alam semesta. Pencemaran udara yang berasal dari kendaraan bermotor salah satu penyumbang sumber pencemar udara berupa CO, CO2 dan HC. Keramik berpori digunakan sebagai filtrasi gas buang untuk mengurangi pencemaran udara, karena bahan tahan terhadap kondisi temperatur yang tinggi dan lebih kuat. Keramik berpori lumpur lapindo diuji sifat fisis berupa susut massa, susut volum, densitas, porositas dan kuat tekan dengan penambahan aditif 0%, 20%, 30%, 40% dari serat enceng gondok dan panjang serat 0,2cm; 0,4cm; 0,6cm. Penyerapan gas buang oleh keramik berpori pada penambahan aditif 20%, 30% dan
40% mempunyai hasil yang baik dibandingkan dengan aditif 0%, sehingga sampel keramik berpori yang lebih efektif untuk digunakan sebagai filter gas buang adalah nilai kuat tekan sampel yang paling besar. Pengamatan melalui hasil SEM didapatkan nilai rata-rata ukuran pori sampel antara 0,539-7,229 µm dan mampu menyerap rata-rata gas buang CO 60,821%; CO2 37,048% dan HC 62,745% dari pengujian tanpa penyaring (keramik berpori) sebesar CO 0,276% vol; CO2 7,51% vol dan HC 3134 ppm vol. Nilai kuat tekan menunjukkan bahwa nilai terbesar berada pada penambahan aditif 40% dan panjang serat 0,6 cm yaitu 2,289 kg/cm2 dibandingkan dengan aditif 0% lebih kecil yaitu 1,952 kg/cm2. Kuat tekan terbesar mempunyai nilai susut massa 23,685%; susut volum 1,631%; densitas 3,592 g/cm3 dan porositas 24,130%

ABSTRACT

The Air pollution is a source of problems that resulted in the damage, so detrimental to the survival of existing in the universe. Air pollution from motor vehicles contribute one source of air pollutants such as CO, CO2 and HC. Used as a porous ceramic filtration of exhaust gas to reduce air pollution, because the material is resistant to high temperature conditions and stronger. Lapindo mud porous ceramics tested physical properties such as mass shrinkage, shrinkage volume, density, porosity and compressive strength with the addition of additives 0%, 20%, 30%, 40% of the water hyacinth fiber and fiber length of 0.2 cm; 0.4 cm; 0.6 cm. Flue gas absorption by porous ceramic additive 20%, 30% and 40% had a good result compared with 0% additive, so the porous ceramic samples were more effective to be used as a flue gas filter is the compressive strength of the greatest sample. SEM observation of the results obtained through the average value of the sample pore size between 0.539 to 7.229 µm and able to absorb an average of 60.821% CO exhaust gas; CO2 and HC 37.048% 62.745% of the test without the filter (porous ceramic) of CO 0.276% vol; 7.51% vol CO2 and 3134 ppm HC vol. Compressive strength value indicates that the greatest value is in the 40% additive and 0.6 cm fiber length is 2,289 kg/cm2 compared with 0% smaller additive is 1.952 kg/cm2. Largest compressive strength has a value of 23,685% shrinkage of the mass; 1,631% volume shrinkage; density of 3.592 g/cm 3 and a porosity of 24.130%