Superkapasitor berbahan dasar Polimer Elektrolit dan Keratin-PVA sebagai Elektroda: Studi kasus kajian penambahan Larutan Elektrolit dan Redox Pair pada Matriks Polimer

ABSTRAK

Superkapasitor merupakan piranti penyimpan energi yang memiliki power density serta energy density yang tinggi, akan tetapi energydensity superkapasitor masih terlalu rendah bila dibandingkan dengan baterai.Energy density dapat ditingkatkan dengan memperbesar nilai kapasitansi superkapasitor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat listrik superkapasitor dengan variasi membran elektrolit berbahan dasar PVA.

Membran elektrolit dibuat dengan metode cetakan yang terbuat dari polivinilalkohol (PVA) dengan variasi larutan elektrolit berupa H3PO4, KI/I2, dan H3PO4:KI/I2. Setiap membran dengan variasi larutan elektrolit digunakan sebagai separator yang diletakkan diantara dua elektroda keratin-PVA untuk membentuk superkapasitor. Sifat listrik superkapasitor diukur menggunakan LCR meter type PM 6306 dan uji charge discharge.

Hasil penelitian menunjukan kapasitansi tertinggi terdapat pada superkapasitor dengan larutan elektrolit berupa redox pair I3-/I- pada membran elektrolit KI/I2 sebesar 269 pF. Spektra impedansi dan permitivitas mengindikasikan penggunaan redox pair I3-/I- akan menurunkan nilai hambatan (RS) sehingga meningkatkanenergy density sertapower density superkapasitor.

ABSTRACT

Supercapacitor is energy saver tool which has high power density and energy density, but supercapacitor energy density is too low than battery. Energy density can be increased by increasing capacity of super capacitor. The goal of this research is knowing electricity characteristic of supercapacitor by variant of PVA electrolyte membrane.

Electrolyte membrane is made by PVA printing method with electrolyte variant H3PO4, KI/I2, and H3PO4: KI/I2. Every membrane with variant electrolyte is used as separator between two keratin-PVA electrodes to make super capacitor. The electricity characteristic of super capacitor is measured by LCR meter type PM 6306 and charge discharge test.

The result shows that the highest capacity is on supercapacitor electrolyte redox pair I3-/I- in electrolyte membrane KI/I2 for 269 pF. Spectra impedance and permittivity indicate the using of redox pair I3-/I- will reduce obstacle values (RS), so increase energy density and power density of supercapacitor.